Begini Cara Mencegah Trauma Pada Anak Korban KDRT yang Dapat Berdampak Hingga Dewasa

11 Oktober 2022, 11:48 WIB
Ilustrasi kasus kekerasan anak dan perempuan. /Freepik/pvproductions

 

KABAR TEGAL - Berikut ini cara mencegah dan menanggulangi trauma pada anak karena KDRT yang dilakukan oleh orangtua atau orang di lingkungannya.

Kasus Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT) kian marak di pemberitaan baru-baru ini. KDRT tidak hanya berpengaruh kepada korban suami maupun istri yang mengalami kekerasan namun juga terhadap anak-anak jika mereka menyaksikan kejadian KDRT tersebut.

Psikolog dari Universitas Indonesia, Rosdiana Setyaningrum, MPsi, MHPED, mengungkapkan bahwa anak dan orangtua sebagai pelaku harus menjalani terapi trauma.

Baca Juga: Pendapat Para Ahli : Dalam Skala Tertinggi Pun, Gas Air Mata Tidak Mematikan

"Anak itu sebetulnya kalau dia melihat saja dia bisa trauma. Jadi sebenarnya yang harus di-handle itu adalah abuser-nya. Karena kalau anaknya trauma kan harus ada penanganan tuh. Karena kalau kekerasan itu traumanya dalam dan harus ditangani sama profesional," kata Rosdiana dikutip Kabar Tegal dari ANTARA, Selasa 11 Oktober 2022.

Menurut Rosdiana, saat menjalani terapi trauma diharapkan tidak ada lagi tindakan abusive dan KDRT di dalam keluarga karena anak nantinya akan mengulangi trauma itu kembali dan merasa anak sebagai penyebab.

Baca Juga: Jadwal Film di Bioskop Gajahmada Cinema Tegal Selasa 11 Oktober 2022, Nonton THE WOMAN KING Disini

"Tapi percuma kalau sudah ditangani anaknya trauma tapi di rumah terjadi lagi. Yang ada itu bisa jadi tambah parah karena dia merasa itu cycle yang dia nggak bisa stop. Dan kalau yang diterapi cuma anaknya, nanti dia akan merasa bahwa dia adalah penyebab," sambungnya.

Lebih lanjut ia menambahkan jika anak tidak melakukan terapi ketika mengalami trauma karena KDRT, hal tersebut pun bisa saja berdampak pada kehidupannya saat dewasa. Misalnya seperti mempengaruhi hubungan asmara sang anak di masa depan.

Namun hal ini tidak selalu terjadi karena setiap orang akan memiliki dampak yang berbeda-beda saat mengalami trauma.

Baca Juga: Setlist Konser TXT Act Love Sick in Jakarta 2022, Ada 25 Lagu TOMORROW X TOGETHER Yang Akan Dinyanyikan

"Bisa berpengaruh juga ke hubungan asmara dia ketika dewasa. Tapi ini tergantung ya. Anak ini korban, atau dia hanya melihat. Tiap orang itu kan beda, jadi dampaknya juga akan berbeda pada setiap orang. Bisa jadi kakak adik mengalami hal yang sama tapi dampaknya berbeda itu bisa," jelasnya. ***

Editor: Dessi Purbasari

Sumber: ANTARA

Tags

Terkini

Terpopuler