KABAR TEGAL - Bayu Lesmana, seorang seniman asal Tegal Jawa Tengah yang merupakan alumnus SMAN 1 Kota Tegal, baru-baru ini berhasil meraih gelar Slam Champion 2023 di Unspoken Poetry Slam yang diadakan pada Sabtu, 18 November 2023.
Acara ini merupakan bagian penting dari rangkaian tahunan Unspoken Poetry di Bali, melibatkan tiga kota, Singaraja, Ubud, dan Denpasar, yang mencapai puncaknya dalam grand final di DNA Art & Creative Hub, Denpasar.
Penampilan luar biasa Bayu Lesmana dalam Unspoken Poetry Slam tidak hanya menunjukkan kepiawaiannya dalam puisi, tetapi juga kemampuannya untuk memukau penonton dengan kedalaman dan emosi yang terkandung dalam kata-katanya.
Baca Juga: Ofix Okefix, Lelaki Multitalenta Penjelajah Panggung Hiburan dari FTV Hingga MC
Prestasi Bayu Lesmana sebagai Slam Champion 2023 adalah bukti dedikasinya, bakatnya, dan pertumbuhan berkelanjutan komunitas seni di Bali. Sebagai alumni terhormat SMAN 1 Kota Tegal dan seniman berakar dari Jawa Tengah, kesuksesannya mencerminkan komitmen sekolah dan keberagaman budaya dalam membina dan menginspirasi para pemikir kreatif.
Bayu Lesmana menyampaikan rasa terima kasih yang mendalam atas dukungan yang diterimanya sepanjang perjalanan puisinya.
"Kemenangan ini saya dedikasikan untuk almarhum papih saya Kosasih Bochari,dan juga ini milik orang-orang yang luar biasa yang telah menginspirasi dan mendukung saya. Unspoken Poetry Slam dan beberapa komunitas serupa di bali telah menjadi rumah untuk saya mengasah diri di bidang sastra," ujar Bayu Lesmana kepada Kabar Tegal, Rabu, 22 November 2023.
Baca Juga: Mengenal Sosok Syekh Ali Jaber, Ulama Besar yang Masih Mau Jadi Khatib Jumat di Masjid Kecil
Sebelum terlibat aktif dalam dunia seni teater dan sastra yang berkembang pesat di Bali, kata dia, Bayu mengasah bakat sastra dan teaternya di bawah bimbingan seniman terkenal asal Tegal, Rudi Iteng.
Untuk diketahui, Unspoken Poetry Slam menampilkan beragam penampil, termasuk Joshua Loing, Teater Sangsaka, dan aksi panggung menarik dari tiga juri utama: Putri Minangsari, Wulan Saraswati, dan Norman Pasaribu. Grand final berlangsung di DNA Art & Creative Hub, Denpasar.***