Seniman, Wartawan, dan Budayawan yang Tergabung dalam AMPKB Berikan Bantuan untuk Warga Terdampak Bencana Alam

- 15 Februari 2022, 06:30 WIB
Ketua AMPKB Kabupaten Tegal M Fatkhurohman saat memberikan bantuan yang diterima Kades Padasari Mashuri, Senin 14 Februari 2022
Ketua AMPKB Kabupaten Tegal M Fatkhurohman saat memberikan bantuan yang diterima Kades Padasari Mashuri, Senin 14 Februari 2022 /Kabar Tegal / Sandy /

KABAR TEGAL - Bencana alam yang kerap terjadi belakangan ini di Kabupaten Tegal, mengundang keprihatinan para seniman, wartawan dan budayawan lokal.

Pada pekan lalu, atas inisiatif pengurus Persatuan Wartawan Indonesia (PWI), Dewan Kesenian Kabupaten Tegal (DKKT), dan Dewan Kebudayaan Daerah (DKD) Kabupaten Tegal, terbentuklah Aliansi Masyarakat Peduli Korban Bencana (AMPKB) Kabupaten Tegal. 

Senin, 14 Februari 2022, AMPKB berkesempatan menyalurkan bantuan bagi korban bencana tanah bergerak dan longsor yang terjadi di Desa Padasari, Kecamatan Jatinegara, Kabupaten Tegal.

Berdasarkan data dari Pemerintah Desa Padasari hingga Senin, 14 Februari 2022, jumlah rumah rusak mencapai 151 rumah.

Kepala Desa Padasari Mashuri mengatakan, bencana tanah bergerak dan tanah longsor terus memberikan dampak kepada masyarakat. Pihaknya terus mendata korban rumah rusak. Sebab, setiap terjadi turun hujan selalu ada korban susulan.

Baca Juga: 100 Lebih Rumah Rusak Akibat Pergeseran Tanah di Dermasuci, Ratusan Warga Diungsikan

”Sabtu (13 Februari 2022), rumah rusak yang sudah terdata mencapai 138 rumah. Hingga hari ini, Senin (14 Februari 2022), kami masih mendata. Baru ada yang terdata penambahan sekitar 13 rumah. Jadi jumlah keseluruhan ada 151 rumah rusak,” ungkapnya saat menerima bantuan dari Aliansi Mayarakat Peduli Korban Bencana Kabupaten Tegal, Senin sore.

Selain rumah yang rusak, gedung SMP Maarif NU Padasari dan Pondok Pesantren Al Adalah juga sebagian terkena dampaknya. Mengalami kerusakan di sejumlah titik. Karena itu, pihaknya berharap ada perhatian dan bantuan dari semua pihak. Termasuk dari pemerintah. Sebab, hingga kini warga yang terdampak masih mengungsi di rumah saudara-saudaranya.

”Kerusakan rumah itu ada di RT 06 sampai RT 18 RW 02, 03, dan 03,” tambah Mashuri.

Baca Juga: Dimulai Besok, Pembangunan Relokasi Rumah Warga Desa Dermasuci Terdampak Tanah Bergerak

Halaman:

Editor: Lazarus Sandya Wella


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x