"Dan dari Kepala Dinas ke kami untuk melaksanakan bahwa khusus untuk 6 Juni 2021 sejumlah OW yang ada di kota Tegal hanya diperuntukan orang yang ber-KTP Kota Tegal," ungkapnya.
Baca Juga: DPR RI Keluhkan Akses Jalan Menuju Destinasi Wisata Dieng Wonosobo
"Hari ini pukul 06.00 saya terapkan yang berdampak mengularnya kendaraan yang mengantri akan masuk OW PAI. Karena susah menyeleksi KTP. Ada yang dari Sukabumi (Jabar), Tangerang, kebanyakan memang dari luar Kota Tegal. Kemudian setelah diprotes warga Jalan Sangir dan Jalan Halmahera akhirnya pintu masuk OW PAI ditutup," sambungnya.
Maman ambil jalan tengah, dari pada di protes warga dan kemudian pengunjung kecewa akhirnya kami hanya melakukan pemeriksaan suhu tubuh dan masker.
Apabila dari dua pemeriksaan tidak terpenuhi tidak diperkenankan masuk OW PAI.
Penerapan untuk masuk OW PAI ber-KTP Kota Tegal sudah tidak diterapkan karena hari sudah mulai siang pengunjung juga sudah berkurang, tidak saat usai lebaran.
Maman mengaku tidak ada penurunan pengunjung hanya jumlah pengunjung mendekati angka 2.000 pintu di tutup dari 5.000 pengunjung biasanya.
Menurut Maman, pemberlakuan masuk OW PAI ber-KTP Kota Tegal tidak efektif karena sangat susah sekali.
Baca Juga: Batal Diberangkatkan, Inilah Prosedur Pengembalian Setoran Lunas Biaya Haji