Terkonfirmasi Positif Covid-19, Ganjar Pranowo Doakan Bupati Tegal Cepat Sembuh

- 2 Juni 2021, 13:53 WIB
Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo.
Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo. /Dok. Humas Pemprov Jawa Tengah.

KABAR TEGAL- Bupati Tegal Umi Azizah terkonfirmasi positif Covid-19 pada Minggu, 30 Mei 2021 dan saat ini sedang menjalani perawatan intensif di RSUD dr Soeselo, Slawi, Kabupaten Tegal.

Mendengar kabar tersebut, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo mendoakan Bupati Tegal Umi Azizah agar cepat sembuh.

"Mudah-mudahan cepat sembuh bupatinya karena Bu Umi itu juga cukup aktif untuk melakukan penanganan-penanganan (Covid-19) di sana," kata Gubernur Jateng Ganjar Pranowo di sela kunjungannya di Desa Nglinggi, Klaten.

Baca Juga: Bupati Tegal Terkonfirmasi Positif Covid-19, Begini Kondisinya

Dalam kesempatan itu, Ganjar juga menyampaikan bahwa peningkatan kasus Covid-19 yang terjadi dalam beberapa pekan terakhir, memang sudah diprediksi sebelumnya.

Berdasarkan data yang ada, peningkatan Covid-19 seringkali terjadi pasca libur panjang, termasuk pasca libur lebaran lalu.

"Kita sudah memprediksi sebelumnya. Nampaknya hari ini kita panen. Sebenarnya kita sudah memperingatkan tetapi tidak apa-apa karena sudah terjadi maka kita tidak boleh lari dari kenyataan," kata Ganjar.

Baca Juga: Cari Soekarno Muda, Ganjar Buat Lomba Pidato Ala Bung Karno

Terkait adanya klaster hajatan yang sempat muncul di beberapa daerah, Ganjar mengaku tidak melarang orang untuk menggelar pernikahan.

Namun harus tetap diperhatikan protokol kesehatan dan sebisa mungkin untuk tidak menggelar keramaian terlebih dahulu.

"Boleh kok nikah, akad dulu umpama, ramai-ramainya nanti," katanya.

Baca Juga: Temui 11 Kasus Covid-19 di Satu RT, Ganjar Minta 'Lockdown' Mikro

Tercatat ada sekitar delapan Kabupaten/Kota yang mengalami trend peningkatan Covid-19 cukup tinggi di Jawa Tengah.

Daerah dengan kasus peningkatan Covid-19 tertinggi adalah Kudus dengan Bed Occupancy Rate (BOR) yang juga tinggi.

Terkait hal itu, Pemprov Jateng sudah mengambil langkah antisipasi dengan memberikan bantuan baik tenaga kesehatan, peralatan, dan tempat isolasi.

Baca Juga: Corona India Masuk Jateng, Ganjar Minta Vaksinasi Lansia Dipercepat

Bantuan tempat isolasi pasien Covid-19 juga datang dari beberapa daerah lain di Jateng seperti Kota Semarang.

Maka dari itu Ganjar mengingatkan kepada seluruh kepala daerah dan masyarakat untuk tidak terlena.

"Kedua saya juga telepon Bupati Klaten dan ternyata sudah langsung membuat surat edaran. Artinya apa pun namanya kita musti hati-hati. Kami juga sudah cek varian baru di Cilacap, perawat yang tertular ternyata tidak tertular varian baru itu," kata Ganjar.

Baca Juga: Tak Undang Ganjar dalam Pengarahan Kader PDIP, Bambang Pacul : Terlalu Berambisi 'Nyapres'

Orang nomor satu di Jawa Tengah itu menyebut ada beberapa faktor penularan yang mengakibatkan lonjakan kasus Covid-19.

Di antaranya transmisi lokal kemudian kedisiplinan masyarakat yang mulai  menurun.

Semua harus kembali lebih berdisiplin dengan  keras, sosialisasi kepada masyarakat juga harus kembali ditingkatkan.

Baca Juga: Borobudur Marathon 2021 akan Segera Dilaksanakan, Ganjar: Saya Ingin Masyarakat Dilibatkan

Kemudian operasi yustisi digalakkan dan pelarangan potensi kerumunan tetap diterapkan.

"Tempat pariwisata yang bebas juga kami batasi. Kalau tidak mau, tutup, keras saja sekarang," tegas Ganjar.

Seperti yang sedang dialami oleh Bupati Tegal ini, diharapkan bisa menjadi pembelajaran bagi semuanya bahwa Covid-19 masih ada dan bisa menyerang siapa saja.

Baca Juga: Tragedi Kedung Ombo, Ganjar Minta Dilakukan Audit Rutin SOP Obyek Wisata

"Mudah-mudahan semua belajar soal itu," tutur Ganjar.

Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo juga mendoakan Bupati Tegal Umi Azizah agar cepat sembuh.***

Editor: Dwi Prasetyo Asriyanto


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah