Network
KABAR TEGAL- Wakil Walikota Tegal HM Jumadi ST, MM selama dua hari yaitu sejak Jumat 19 Februari 2021 dan Senin 22 Februari 2021 memilih 'Ngantor' di rumah dinasnya.
Hal itu dilakukan lantaran, Ajudan dan Sopir jadi pada Jumat dan Senin tidak nampak batang hidungnya, kabarnya mereka sudah ditarik ke balaikota. Dikutip dari website resmi DPRD Kota Tegal.
"Meskipun melihat Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 Walikota dan Wakil Walikota berhak mendapatkan protokler. Nggak mungkin kan saya menyupiri mobil dinas sendiri, apalagi selama ini tahu jadwal kerja kan ajudan, maka ketika ajudan tidak ada, jelas saya tidak melihat jadwal kerja pada hari itu. Maka saya berinisiatif lebih baik ngantor di rumdin saja, ”kata Jumadi, Senin 22 Februari 2021.
Baca Juga: Ngeri! Amanda 'Andin' Manopo Diancam Akan Dibunuh
Meskipun tidak ngantor ke Balaikota, namun tetap menjalankan tugas sebagai Wakil Walikota, karena tetap menerima tamu dalam kapasitas sebagai Wakil Walikota.
"Hari ini juga akan ada tamu dari perwakilan ITB, saya masih menjalankan tugas pemerintahan sebagai Wakil Walikota Tegal walaupun di rumah saja," kata Jumadi.
Sementara itu, Jumadi membantah keras pernyataan Sekda Kota Tegal, Johardi, yang menyatakan bahwa dia tidak berangkat ke kantor sejak Kamis 11 Januari lalu.
Baca Juga: Berantas Hoaks Vaksin, Kominfo Libatkan Berbagai Lembaga
Sebab menurut Jumadi, pada Kamis 11 Februari 2021 justru justru baru pulang dari acara di Jakarta dan langsung menghadap ke Walikota.
"Perlu diluruskan itu, infonya sejak tanggal 11 Februari saya tidak ngantor? Lah kan wartawan banyak yang meliput saya sewaktu acara dengan nelayan di Pelabuhan Jongor pada 15 Februari lalu. Itu coba diklarifikasi lagi ke Sekda, barangkali Miskomunikasi," tegas Jumadi.***
