Network
KABAR TEGAL - Rusaknya pipa transmisi PDAM mengakibatkan kelangkaan air bersih di sejumlah wilayah Kota Tegal, salah satunya di wilayah Tegalsari.
Ratusan warga Tegalsari Kota Tegal harus rela mengantri untuk mendapatkan bantuan air bersih guna memenuhi kebutuhan mandi, minum dan memasak, Kamis, 18 Februari 2021.
Humas PDAM Kota Tegal, Setiyawan mengatakan kerusakan pipa transmisi akibat longsor dan pergerakan tanah itu mengakibatkan kebocoran besar, sehingga saat ini pihak PDAM Kota Tegal dan PDAB Provinsi Jateng sedang melakukan perbaikan.
Baca Juga: Ganjar Dorong Kemenkes Segera Kirim Vaksin Gelombang II, Jateng Siap Kebut Vaksinasi
"Awalnya kami mendapat pemberitahuan dari PDAB adanya kebocoran pipa jalur transmisi sistem Banyumudal DN 500 Steel 4 titik di Desa Kalibakung, Balapulang, Kabupaten Tegal dan DN 500 Steel 1 titik di Desa Dawuhan, Sirampog, Kabupaten Brebes dan pada Sabtu 13 Februari 2021, aliran PDAM dimatikan untuk sementara, karena akan dilakukan perbaikan," ujar Setiyawan, Kamis, 18 Februari 2021.
Lebih lanjut, pihak PDAB Tirta Utama selaku pihak yang melakukan perbaikan belum bisa memastikan batas selesainya perbaikan kerusakan pipa transmisi itu dikarenakan kondisi cuaca dan lokasi kerusakan yang cukup sulit.
"Kalau cuacanya hujan terus seperti ini dan pipa yang bocor itu terjatuh ke jurang karena longsor, kemungkinan perbaikannya juga mengalami sedikit kesulitan dan bisa memakan waktu yang cukup lama," kata Setiyawan.
Baca Juga: Ma'ruf Amin : Terima Vaksin Dibulan Ramadhan Tidak Batalkan Puasa
Sebagai informasi, sejumlah wilayah kota Tegal yang mengalami dampak atas perbaikan kerusakan pipa transmisi PDAM itu antara lain, wilayah Kecamatan Tegal Selatan, wilayah Kecamatan Margadana, wilayah Kecamatan Tegal Timur terutama di kelurahan Panggung dan Mintaragen blok Utara jalur Pantura.
