KABAR TEGAL - Dua orang nelayan asal Munjungagung Kecamatan Kramat Kabupaten Tegal dilaporkan jatuh dari kapal di perairan Comal perbatasan Pemalang - Pekalongan.
Kejadian pada Jumat 10 Desember 2021 sekira pukul 03.00 pagi, berjarak kurang lebih 6mil dari daratan.
Kronologi kejadian menurut Haryono (43), nahkoda sekaligus pemilik kapal. Menurutnya pada hari Kamis, tgl 9 Desember 2021 sekitar pukul 14.00 WIB kapal perikanan KM. Barokah berangkat dari pelabuhan perikanan Muarareja Kota Tegal, menuju utara Tegal menangkap ikan.
Baca Juga: Jadi Ketum PB ISSI, Jenderal Sigit Janji Tingkatkan Prestasi Atlet Sepeda untuk Harumkan Indonesia
Karena cuaca ombak besar dan angin kencang arah barat ke timur, sehingga kapal bergeser hingga ke utara Comal (perbatasan perairan Pemalang-Pekalongan).
Sekitar jam 03.00 WIB, Jumat 10 Desember ABK, korban 1 atas nama Puji Romadona (21) warga Munjungagung, menarik alat tangkap arad namun tali putus, sehingga korban 1 terbawa tali dan jatuh ke laut.
Kemudian korban 2 atas nama Randi Huan Setiawan (18) warga Munjungagung, berusaha menolong dengan mencebur kelaut.
Baca Juga: Bagian dari Kampanye #MulaiDariKamu, Kominfo Luncurkan Web Series Cerita Dalam Jeda
Dan dari atas kapal ikut membantu melempar pelampung ke korban. Karena cuaca yg tidak mendukung kedua korban hilang.
Sudah dilakukan pencarian dengan kapal tersebut namun tidak ditemukan.
Sekitar jam 12.00 WIB, kapal kembali menuju pelabuhan perikanan Muarareja, dan nakoda kapal melaporkan kejadian ke SatPolAir Tegal Kota.
Dilaporkan, ciri - ciri kedua korban sebagai berikut :
- Korban 1 = tubuh kurus, tinggi kisaran 170cm, memakai jas hujan warna biru dan celana traning
- Korban 2 = tubuh kurus, pendek kisaran 160cm, memakai kaos oblong lengan pendek warna hitam dan celana hujan warna biru
Baca Juga: Jadi Ketum PB ISSI, Jenderal Sigit Janji Tingkatkan Prestasi Atlet Sepeda untuk Harumkan Indonesia
Bila menemukan korban yang diatas bisa melaporkan ke pihak-pihak terkait yang terdekat di daerah anda. ***