KABAR TEGAL - Selama pengerjaan perbaikan Jembatan Comal sisi utara yang menghubungkan jalur pantura dari arah barat ke timur, Polres Pemalang memberlakukan pengalihan arus lalu lintas, Jumat, 15 Maret 2024.
Kapolres Pemalang AKBP Yovan Fatika Handhiska Aprilaya mengatakan, kendaraan sumbu tiga dari arah barat atau dari Kabupaten Tegal dialihkan melalui jalur tol, dan diarahkan untuk masuk tol melalui Exit Gandulan.
“Sedangkan kendaraan sumbu tiga dari arah timur atau dari Kabupaten Batang, sudah kita koordinasikan dengan pihak terkait untuk dialihkan melalui jalur tol, dan diarahkan masuk melalui Exit tol Kota Pekalongan,” kata Kapolres Pemalang.
Baca Juga: Ungkap Kasus Penemuan Mayat Laki-laki di TPU Randudongkal, Polres Pemalang Amankan 11 Pelaku
Ia mengatakan, untuk kendaraan sumbu dua atau kendaraan minibus dari arah timur, dialihkan melalui jembatan Posongan.
“Jembatan Posongan diakses melalui simpang tiga traffic light Comal ke arah selatan sejauh kurang lebih satu kilometer, kemudian sesampainya di simpang tiga Perum Grand Comal, kendaraan belok ke arah timur,” ujarnya.
Setelah melintasi jembatan Posongan, Kapolres Pemalang mengatakan, kendaraan dari arah timur belok ke arah utara untuk kembali masuk ke jalur pantura, melalui simpang tiga Waterboom Comal Baru.
“Sebaliknya dari arah barat, kendaraan sumbu dua diarahkan untuk tetap melintasi jalur pantura, namun dialihkan melalui Jembatan Comal sisi selatan,” kata Kapolres Pemalang.
Menurutnya, personil Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres Pemalang ditempatkan di sejumlah titik, selama pemberlakuan pengalihan arus.
“Personil akan melaksanakan pengamanan dan pengaturan lalu lintas, serta memberikan pelayanan kepada masyarakat yang mengalami kesulitan atau permasalahan pada kendaraannya,” tuturnya.
Saat dilakukan pengecekan oleh Forkopimda Pemalang, perwakilan Direktorat Jenderal Bina Marga (DJBM) Kementrian PUPR Semarang, Syidiq mengatakan, pengerjaan perbaikan jembatan Comal diperkirakan selesai Sabtu tanggal 16 Maret 2024.
“Selesai pengerjaan, jembatan sudah dapat dilintasi kendaraan,” ucap Syidiq.***