10 Faktor Teratas yang Mempengaruhi Kesuksesan Seseorang, Yuk Simak dan Perhatikan!

26 Juni 2022, 16:10 WIB
Ilustrasi kesuksesan - 10 Faktor Teratas yang Mempengaruhi Kesuksesan Seseorang, Yuk Simak dan Perhatikan! /Pexels/Ferd Altmenn/

KABAR TEGAL – Wow! ternyata ada 10 faktor yang mempengaruhi kesuksesan seseorang.

Orang tua mana yang tidak senang dan bangga terhadap anaknya jika hasil akhir nilai belajar anaknya yang memuaskan dan mendapatkan ranking dikelasnya.

Namun demikian adapula orang tua yang biasa-biasa saja dalam menanggapinya terhadap anaknya jika mendapatkan hasil yang tidak memuaskan.

Banyak orang tua yang mempunyai pandangan jika nilai akademik akan mempengaruhi terhadap kesuksesan seorang anak. Ternyata kesuksesan seseorang kelak banyak faktor yang mempengaruhinya.

Baca Juga: 15 Kata-Kata Mutiara Ucapan Hari Anti Narkoba Internasional atau HANI 2022 Dengan Penuh Makna Pada 26 Juni

Sinyal elemen kesuksesan seseorang dapat diketahui dari riset yang dilakukan oleh Thomas J. Stanley yang memetakan 100 faktor yang berpengaruh terhadap tingkat kesuksesan seseorang berdasarkan survey terhadap 733 millioner di US.

Hasil penelitiannya ternyata nilai yang baik yakni NEM, IPK dan  rangking hanyalah faktor sukses urutan ke 30. Sementara faktor IQ pada urutan ke-21. Dan bersekolah di universitas atau sekolah favorit di urutan ke-23.

Secara sederhananya, jika seorang anak nilai raport nya rendah tidak masalah. NEM anak tidak begitu besar? Paling banter akibatnya tidak bisa masuk sekolah favorit. Yang menurut hasil riset, tidak terlalu pengaruh terhadap kesuksesan.

Baca Juga: Zodiakmu Pisces? Yuk Kenali Sifatmu Berdasarkan Zodiak, Berikut Penjelasannya

Kesuksesan seseorang bisa dipengaruhi oleh beberapa faktor. Lalu faktor apa yang menentukan kesuksesan seseorang itu ?

Menurut riset Stanley berikut ini adalah sepuluh faktor teratas yang akan mempengaruhi kesuksesan pada diri seseorang :

  1. Kejujuran (Being honest with all people)
  2. Disiplin keras (Being well-disciplined)
  3. Mudah bergaul atau friendly (Getting along with people)
  4. Dukungan pendamping (Having a supportive spouse)
  5. Kerja keras (Working harder than most people)
  6. Kecintaan pada yang dikerjakan (Loving my career atau business)
  7. Kepemimpinan (Having strong leadership qualities)
  8. Kepribadian kompetitif atau mampu berkompetisi (Having a very competitive spirit atau personality)
  9. Hidup teratur (Being very well-organized)
  10. Kemampuan menjual ide atau kreatif atau inovatif (Having an ability to sell my ideas atau products)

Baca Juga: Apa Perbedaan SNMPTN dan SBMPTN? Simak Penjelasan Berikut dan Cara Daftar

Hampir semua faktor ini tidak terjangkau dengan NEM dan IPK. Dalam kurikulum semua yang ditulis di atas itu dikategorikan sebagai softskill. Biasanya peserta didik memperolehnya dari kegiatan di ekstra-kurikuler.

Sekarang banyak peraturan-peraturan daerah yang menjadikan keahlian dan ketrampilan softkill seseoranhg anak, sebagai syarat untuk masuk ke jenjang berikutnya disekolah.

Jadi jangan hanya mengejar kecerdasan akademik semata, kemungkinan besar hanya akan menjerumuskan diri sendiri. Kejarlah kecerdasan spiritual, agamis, maka kecerdasan lain akan mengikuti dan kesuksesan ada di depan mata.***

Editor: Lazarus Sandya Wella

Tags

Terkini

Terpopuler