Jadwal dan Rangkaian Kegiatan Perayaan Waisak 2023 di Candi Borobudur

- 4 Juni 2023, 07:17 WIB
Tangis Haru, 32 Biksu Thudong Sudah Memasuki Kawasan Candi Borobudur
Tangis Haru, 32 Biksu Thudong Sudah Memasuki Kawasan Candi Borobudur /Pixabay/

KABAR TEGAL - Candi Borobudur di Magelang, Jawa Tengah, menjadi tuan rumah perayaan Waisak 2567 BE (Buddhist Era) pada Minggu, 4 Juni 2023.

Waisak adalah hari besar umat Buddha yang memperingati tiga peristiwa penting dalam kehidupan Buddha Gautama, yaitu kelahirannya, pencerahan, dan wafatnya.

Peringatan Waisak 2023 di Candi Borobudur akan diisi dengan berbagai kegiatan menarik.

Salah satunya adalah kedatangan 32 bhante atau biksu yang melakukan ritual Thudong jalan kaki dari Thailand ke Candi Borobudur.

Dalam perayaan Waisak 2023, tagline yang diusung adalah toleransi.

Walubi, yang merupakan Perwakilan Umat Buddha Indonesia, memilih tema Aktualisasikan Ajaran Buddha Dharma di dalam Kehidupan Sehari-hari dan subtema Momentum Waisak Memperkuat Persatuan dan Kesatuan Bangsa Serta Perdamaian Dunia.

Perayaan ini akan berlangsung di Candi Mendut dan Candi Agung Borobudur pada tanggal 4 Juni 2023.

Baca Juga: Mengungkap Sejarah Hari Minggu, Hari Libur yang Ditunggu-tunggu di Indonesia

Berikut adalah jadwal rangkaian kegiatan peringatan Waisak di Borobudur 2023:

2 Juni 2023: Pada tanggal ini, diadakan ritual Api Dharma di Mrapen, Grobogan, serta ritual di Candi Mendut sebagai bagian dari persiapan perayaan Waisak.

3 Juni 2023: Ritual Air Berkah dilakukan di Umbul Jumprit, Temanggung, dan selanjutnya dilanjutkan dengan ritual di Candi Mendut sebagai bagian dari persiapan perayaan Waisak.

4 Juni 2023:

- Jam 05.30-06.30 WIB: Persiapan prosesi

- Jam 06.30-08.30 WIB: Prosesi dari Candi Mendut ke Candi Borobudur

- Jam 08.30-08.45 WIB: Penyalaan lilin dan dupa oleh pihak-pihak yang terlibat dalam perayaan, termasuk Bhikku Sangha, Ketua Umum WALUBI dan PERMABUDHI, Dirjen Bimas Buddha beserta jajarannya, Pimpinan Majelis, dan DPD Walubi Jawa Tengah

- Jam 08.45-08.55 WIB: Sambutan Ketua Umum DPP WALUBI, Ibu Dra. S.Hartati Murday

- Jam 08.55-09.05 WIB: Sambutan Ketua Umum Permabudhi, Bapak Prof. Dr Philip.K.Wijaya

- Jam 10.15-10.25 WIB: Renungan Waisak oleh Y.M. Dr. (H.C). Maha Bhiksu Dutavira Mahasthavira

- Jam 10.25-10.35 WIB: Tuntutan Meditasi menyambut detik-detik Waisak oleh Bhante Wongsin Labhiko Mahathera (diharapkan suasana hening dengan HP dan mic dimatikan)

- Jam 10.35 WIB: Meditasi menjelang detik-detik Waisak

- Jam 10.41.19 WIB: Detik-detik Waisak 2567 BE 2023 (ditandai dengan pemukulan gong 3 kali dan pemercikan air suci, serta pembacaan paritta Jayanto, umat bersikap Anjali)

- Jam 10.50 WIB: Meditasi selesai (ditandai dengan pemukulan gong 1 kali)

- Jam 10.50-11.30 WIB: Pesan Waisak oleh Guru Vajradhara H.H. Chamgon Kenting Taisitupa Rinphoce secara virtual

- Jam 11.30-13.00 WIB: Pradaksina (semua umat berkumpul di Altar Utama Candi Borobudur)

- Jam 13.00-17.00 WIB: Istirahat, umat kembali ke tenda masing-masing Majelis untuk melaksanakan ritual masing-masing di Taman Lumbini

- Jam 17.00 WIB-selesai: Acara Pelepasan Lampion di Lapangan Marga Utama

Baca Juga: 10 Kata-kata Bijak Sang Buddha, Kalimat Penuh Motivasi dari Siddharta Gautama

Perayaan Waisak di Candi Borobudur tahun 2023 menjanjikan momen spiritual dan kesatuan umat Buddha dalam merayakan ajaran Buddha Gautama.

Perayaan ini diharapkan dapat memperkuat persatuan dan kesatuan bangsa serta mempromosikan perdamaian dunia.***


Editor: Dwi Prasetyo Asriyanto


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x