"maaf ternyata orang random teriak teriak sambo di depan club, bukan anaknya," tulis Jefry Nichol pada unggahan 1 September 2022.
Namun, lebih lanjut Jefri Nichol tetap mempertanyakan terkait perlakuan yang didapat (PC) berbeda dengan warga sipil yang lain.
"but still, kalo terbukti bersalah ya harus jalanin hukuman, i did my time so kenapa pejabat dikasih treatment yang berbeda sama warga sipil? terus gimana nasib balita balita yang dipenjara sama ibunya," lanjut Jefri Nichol.
Unggahan Jefri Nichol tersebut menuai banyak komentar netizen, berbagai komentar muncul.
Baca Juga: Cek Namamu ke BSU Kemnaker, Bantuan Subsidi Upah Cair Lagi Rp600 Ribu ke Jutaan Pekerja
Seperti komentar akun @hategov***en yang menyatakan bahwa bagaimana pun peryataan Jefri Nichol sebelumnya adalah salah.
"but you make wrong ststement tho," komentarnya.
Ada pula komentar netizen yang menyoroti perlakuan dang didapat seorang tahanan wanita yang dipenjara bersama anaknya yang masih balita bahkan masih harus mendapat asi.
Komentar akun @mvh**9 yang mengunggah foto seorang wanita yang menyusui anaknya didalam penjara, diduga di Papua.***