Granati-LGBT Menolak Kedatangan Band Asal Inggris, Coldplay Dianggap Pro LGBT: Kok Bisa? Begini Alasannya

12 November 2023, 02:32 WIB
/

KABAR TEGAL - Sejumlah kelompok Gerakan Nasional Anti LGBT (Granati-LGBT) melakukan unjuk rasa di depan mabes polri, lantaran menolak kedatangan band asal Inggris ke Indonesia, Coldplay dinilai pro- LGBT yang mana hal tersebut merupakan perilaku menyimpang. 

Tak hanya itu saja, akan tetapi mereka juga meminta untuk membatalkan konser yang akan diselenggarakan band asal Inggris, Coldplay di Jakarta.

Masa yang semakin banyak yang berbondong-bondong di hadapan kedubes Inggris menyuarakan protes bahwa Coldplay telah melakukan kampanye LGBT.

Baca Juga: Tegas! MUI Keluarkan Fatwa Haram Membeli Produk dari Produsen Pro Israel

Menilik peristiwa yang berlalu, PA 212 dan MUI juga pernah menolak kedatangan Coldplay karena dianggap tidak sesuai dengan moral bangsa.

Lantas, apa alasannya hingga Coldplay dinilai pro-LGBT? Berikut penjelasannya.

Dikutip dari Pikiran-Rakyat.com dalam website SDLGBTN, Coldplay dianggap sebagai band yang mendukung gerakan LGBT.

Baca Juga: Ramalan Shio Ayam, Anjing dan Babi Minggu, 12 November 2023: Fokus pada Diri Sendiri

"Yes, Coldplay does support gay pride," kata website tersebut.

Tak hanya beri dukungan, Coldplay juga disebut sebagai donatur gerakan LGBT dari hasil pendapatan konsernya.

"Coldplay juga menjadi pendukung persamaan hak, tanpa memandang orientasi seksual dan mendonasikan hasil konsernya untuk organisasi yang bekerja untuk melawan diskriminasi kaum LGBT," ujarnya melanjutkan.

Baca Juga: Sosialisasi Stop Bullying, Ini Aksi Bhabinkamtibmas Polsek Songgom Disekolah

Alasan tersebut Coldplay dianggap mendukung gerakan LGBT, meskipun personil Coldpay belum menanggapi terkait dengan masalah ini.

Selain itu, adanya bukti bahwa salah satu personil Coldplay, Chris Martin CS sangat menghormati gerakan tersebut yang ia tunjukkan dengan cara mengibarkan bendera pelangi di konsernya.

Alasan Chris Martin menghormati gerakan LGBT yaitu sebagai hak asasi manusia, artinya, mereka berhak mendapatkan kesamaan dan menjadi bagian dari kebebasan mencintai diri sendiri.***

 

 

 

Editor: Dessi Purbasari

Tags

Terkini

Terpopuler