KABAR TEGAL - Berbeda dari tahun-tahun sebelumnya, kali ini nominal BLT UMKM sebesar Rp600 ribu per orang. Lebih sedikit atau setengah dari penyaluran BPUM tahun sebelumnya yang mencapai Rp1,2 juta.
Beberapa waktu lalu Menkop UKM Teten Masduki mengungkapkan BLT UMKM 2022 akan dicairkan menggunakan skema hibah.
BLT UMKM 2022 ditargetkan dapat diterima sekitar 6 juta orang pelaku usaha di berbagai daerah Indonesia.
Baca Juga: 11+ Rekomendasi Hadiah Buat Pacar Untuk Rayakan Boyfriend Day, 3 Oktober 2022 Bikin Doi Makin Sayang
"Ini waktunya pendek (2022 hampir selesai), kami targetkan sampai 6 juta (penerimanya),” kata Teten dikutip dari Antara.
Adapun 6 juta pelaku usaha yang bisa menjadi penerima BLT UMKM harus memiliki ciri-ciri sebagai berikut:
1. Warga negara Indonesia (WNI) yang memiliki KTP
2. Pemilik usaha dengan kategori mikro
3. Tidak mendapatkan program bantuan tunai PKLWN
4. Tidak sedang mendapatkan fasilitas KUR
5. Bukan ASN, anggota TNI atau Polri, pegawai BUMN atau BUMD
6. Memiliki bukti NIB atau SKU
Bagi Anda yang memiliki ciri-ciri tersebut dapat segera mendaftarkan diri sebagai penerima BLT UMKM 2022 Rp600 ribu.
Pendaftaran dilakukan pemerintah daerah melalui dinas koperasi dan UKM atau sejenisnya di tingkat kabupaten/kota.
Data pelaku usaha tersebut akan diusulkan ke Kemenkop UKM untuk mendapatkan bansos BPUM Rp600 ribu.
Sedangkan untuk pengecekan daftar penerima melalui link Eform BRI memang bisa dilakukan pada penyaluran BLT UMKM 2020 dan 2021.
Namun untuk cek daftar penerima BPUM 2022 masih belum diketahui karena masih menunggu aturan.
Baca Juga: KUNCI JAWABAN Tebak Kata Shopee Tantangan Harian Senin 3 Oktober 2022 Terbaru dari Huruf PBAILAA
Dikarenakan masih menunggu persetujuan, BLT UMKM 2022 cair di mana belum diketahui secara jelas.
Demikian info ada 6 juta pelaku usaha berciri khusus di atas siap-siap dapat BLT UMKM Rp 600 ribu.***