Network
KABAR TEGAL - Sebagai cara untuk memanfaatkan teknologi yang semakin canggih seperti saat ini, pemerintah melakukan uji coba penyaluran banuan sosial (bansos) dengan sistem digital.
Penyaluran bansos non tunai melalui integrasi digital ini telah dilakukan dan sedang dalam tahapan uji coba, dan uji coba tersebut berlaku untuk 2.000 keluarga penerima manfaat.
Uji coba akan dilaksanakan di 7 provinsi dan akan bertitik di 7 kabupaten atau kota yang telah memenuhi kriteria dalam segi teknologi.
Dan pemerintah mencadangkan penyaluran secara digital memiliki 3 metode yaitu:
1. scan kode QR yang telah berbasis standar nasional
2. Teknologi pesan singkat USSD atau SMS
3. Biometrik wajah, atau scan wajah.
Dan program yang melibatkan penyaluran secara digital diantaranya adalah Program Keluarga Harapan (PKH), program sembako, program subsidi LPG, dan program subsisdi listrik.
Pelaksaan uji coba telah dilakukan mulai dari tanggal 20 November dan akan dilaksanakan hingga 12 Desember 2021 yang akan datang.
