Network
KABAR TEGAL - Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU), KH Said Aqil Siradj, memberikan pernyataan mengejutkan terkait pengelolaan negara.
Ia mengakui jika warga Nahdlatul Ulama (NU) masih banyak yang terpuruk dan hidup miskin. Ia lantas mengatakan, jika negara kaya ini tidak membawa kesejahteraan bagi rakyatnya. Dengan kondisi warga NU masih banyak yang miskin, hal itu sangat disayangkan oleh Said Aqil Siradj.
Secara tegas, Said Aqil Siradj mengatakan jika kekayaan alam di Indonesia tak membawa kesejahteraan bagi rakyatnya lantaran salah urus.
Baca Juga: BST Covid-19 Dihentikan Penyalurannya, Ini Penjelasan Mensos Risma
"Sebenarnya alam kita sangat kaya, alam kita sangat kaya raya akan tetapi kemiskinan masih sangat banyak karena ada salah kelola," kata Said Aqil, Sabtu 18 September 2021.
Ia lantas menduga jika hal tersebut apakah disengaja atau tidak, sehingga kekayaan alam ini hanya dinikmati segelintir orang saja. Ia juga mengkhawatirkan lantaran mayoritas rakyat masih terpuruk di jurang kemiskinan.
"Kekayaan alam Indonesia hanya dinikmati oleh kelompok kecil. Hanya bisa dihitung dengan jari konglomerat kita, 50 orang saja kaya raya," ucap Said Aqil.
Baca Juga: Amalan Harian yang Harus Kita Jaga dan Istiqomah Melakukannya
Dalam kesempatan itu juga, Said menyinggung warga NU yang masih banyak terpuruk, warga NU masih banyak yang berada di tengah kemiskinan.
