Simak! Ini Alasan Vaksinasi Untuk Lansia Berjarak 28 Hari Untuk Dosis Ke-2

- 7 Maret 2021, 15:22 WIB
Ilustrasi Kegiatan vaksinasi Lansia
Ilustrasi Kegiatan vaksinasi Lansia /Pemkot Jaksel/ Twitter @KotaJaksel/Twitter.com / @KotaJaksel

Menurut dia, tidak ada efek samping serius maupun kematian yang dilaporkan sehingga masyarakat tidak perlu khawatir.

Lebih lanjut, lansia dengan penyakit komorbid terkendali bisa mendapatkan vaksin.

Sejauh ini rekomendasi penyakit komorbid yang dibolehkan antara lain penyakit paru obstruktif kronik (PPOK), penyakit hati.

Baca Juga: Jaga Kesehatan Anggota, Polres Tegal Kota Gelar Tes Kesamaptaan Jasmani

Diabetes, alergi makanan, asma, rhinitis alergi, dermatitis atopi, HIV dengan catatan khusus dokter, obesitas, nodul tiroid, penyakit gangguan psikosomatis dan tuberkulosis.

Program vaksinasi sendiri bukan segalanya untuk menghentikan pandemi COVID-19.

Melainkan salah satu upaya mencapai kekebalan kelompok dengan target penduduk yang divaksinasi sebanyak 70 persen.

Baca Juga: Menyesal Pilih Moeldoko Saat Jabat Presiden, SBY: Saya Mohon Ampun Ya Allah

Di sisi lain, cara ini diambil sebagai solusi untuk menurunkan angka kesakitan dan kematian pasien akibat COVID-19.

Meminimalkan dampak sosial dan ekonomi akibat pandemi, memperkuat sistem imunitas menyeluruh, mencegah penularan penyakit dan mengendalikan penularan penyakit seperti halnya pada kasus polio.

Halaman:

Editor: Dwi Prasetyo Asriyanto

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x