Network
KABAR TEGAL - Staf Khusus Presiden bidang Komunikasi, Fadjroel Rachman menyebut anggaran penggadaan vaksin Covid-19 yang mencapai Rp73 triliun merupakan investasi untuk keberlangsungan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).
"Ini bukan biaya (cost), tapi ini adalah investasi untuk masa depan kehidupan manusia Indonesia," ujar Fadjroel Rachman dalam keterangannya, Sabtu (25 Desember 2020).
"Investasi untuk masa depan keberlangsungan NKRI dan investasi untuk masa depan kehidupan umat manusia. Semoga Tuhan YME melindungi kita semua," sambungnya.
Baca Juga: Bejat! Seorang Ayah Tega Cabuli Anak Kandung Berusia Dua Tahun
Seperti diketahui, Menteri Koordinator (Menko) Perekonomian, Airlangga Hartarto memperkirakan anggaran program vaksin Covid-19 di 2021 mencapai Rp73 triliun. Anggaran tersebut disiapkan pemerintah agar masyarakat di Indonesia menerima vaksinasi.
"Pemerintah menganggarkan untuk vaksinasi yang tentu dari pembahasan itu kisarannya antara Rp63 sampai Rp73 triliun yang untuk disiapkan vaksinasi," jelas Airlangga dalam diskusi virtual 'Outlook 2021: Wajah Indonesia Setelah Pandemi'.
Airlngga mengatakan, vaksinasi masyarakat akan terasa aman dan tingkat kepercayaan mereka menjadi lebih tinggi. Sehingga, masyarakat tidak lagi takut untuk melakukan aktivitas di luar rumah.
Baca Juga: Viral! Massa Ngamuk dan Rusak RSUD Brebes, Jemput Paksa Pasien Covid-19
"Yang jelas kehadiran pemerintah untuk pengadaan vaksin agar masyarakat seluruhnya bisa dicapai yang namanya immunity 70%," tukas Airlangga.***
