Program Mudik Gratis 2024, Kemenhub Sediakan 30.088 Kuota Bagi Pemudik

6 Maret 2024, 12:00 WIB
Ilustrasi mudik gratis. /dok. BKIP Kemenhub /

KABAR TEGAL - Kementerian Perhubungan melalui Direktorat Jenderal Perhubungan Darat menyiapkan sebanyak 722 unit bus untuk program mudik gratis di tahun 2024.

Dari sejumlah unit bus tersebut, Ditjen Hubdat menyediakan sebanyak 30.088 kuota mudik gratis yang terdiri dari 24.368 orang untuk arus mudik dan 5.720 orang untuk arus balik.

Di samping itu, Direktur Jenderal Perhubungan Darat, Hendro Sugiatno, menjelaskan bahwa Ditjen Hubdat pada tahun ini kembali menyediakan 900 unit kuota pengangkutan motor dengan truk secara gratis.

Baca Juga: Antisipasi Kecelakaan Air Jelang Libur Panjang, Ditpolairud Polda Jateng Siapkan Tim SAR di Pantura

“Disediakan kuota 450 unit untuk arus mudik dengan 15 truk dan 450 unit untuk arus balik yang diangkut dengan 15 unit truk juga. Jadi akan ada 30 unit truk,” kata Dirjen Hendro, sebagaimana dikutip Kabar Tegal dari laman resmi Kemenhub pada Rabu, 6 Maret 2024.

Lebih lanjut Ia menyampaikan bahwa Kota Tujuan Mudik dan Balik tahun ini sebanyak 33 kota yang tersebar di Provinsi Jawa Barat, Jawa Tengah, D.I. Yogyakarta, Jawa Timur, Kalimantan serta wilayah Sumatera.

Secara rinci, 3 kota tujuan di Jawa Barat yaitu Garut, Tasikmalaya, dan Cirebon. Kemudian Provinsi Jateng- DIY sebanyak 19 Kota yaitu Solo, Tegal, Pekalongan, Semarang, Demak, Jepara, Pati, Blora, Boyolali, Klaten, Wonogiri, Purwokerto, Cilacap, Wonosobo, Kebumen, Magelang, Wonosari, Sragen dan Yogyakarta.

Baca Juga: Pengamanan Arus Mudik-Balik Lebaran, Kapolri Sampaikan Ucapkan Terima Kasih ke Jajaran

Selanjutnya Provinsi Jawa Timur 5 Kota yaitu Madiun, Surabaya, Tuban, Malang, dan Tulungagung. Di Kalimantan 2 Kota yaitu Banjarmasin dan Pangkalan Bun dan yang terakhir wilayah Sumatera 4 Kota yaitu Lampung, Palembang, Bengkulu dan Padang.

“Sementara untuk kota asal arus balik terdapat di 9 kota yaitu Solo, Cirebon, Madiun, Surabaya, Semarang, Purwokerto, Wonogiri, Yogyakarta dan Pelembang. Sedangkan untuk lokasi tujuan Mudik dan Balik bagi pengangkutan Sepeda Motor sebanyak 5 kota yaitu Solo, Semarang, Purwokerto, Wonogiri, dan Yogyakarta,” katanya.

Ia menyebutkan bahwa penyerahan sepeda motor untuk kegiatan arus mudik dilaksanakan pada hari Kamis, 4 April 2024 di Terminal Tipe A Pondok Cabe Tangerang Selatan dan akan diberangkatkan pada hari Jumat 5 April 2024.

Baca Juga: Kapolda Jateng Berangkatkan 500 Peserta Angkutan Balik Mudik Gratis Sinergitas TNI Polri di Banyumas

“Untuk pemberangkatan penumpang arus mudik akan diberangkatkan dari 6 Terminal yaitu Terminal Pulogebang Jakarta, Terminal Pondok Cabe Tangerang Selatan, dan Terminal Jatijajar Depok, pada tanggal 6 April 2024. Sementara untuk Terminal Kampung Rambutan Jakarta, Terminal Poris Plawad Tangerang dan Terminal W. A Gara Kalimantan Tengah pada tanggal 7 April 2024,” lanjutnya lagi.

Kemudian, Ia mengatakan untuk pemberangkatan arus balik pengangkutan sepeda motor pada Minggu 14 April 2024 dari 5 terminal tipe A yaitu kota Solo, Semarang, Purwokerto, Wonogiri dan Yogyakarta.

Sedangkan pemberangkatan arus balik penumpang pada hari Senin tanggal 15 April 2024 dari 8 terminal tipe A kota asal keberangkatan yaitu Solo, Cirebon, Madiun, Surabaya, Semarang, Purwokerto, Wonogiri, Yogyakarta, dan Palembang.

Baca Juga: Ops Keselamatan Lalu Lintas Candi 2024: Berkendara Saat Hujan Deras, ini Tips nya Agar Tetap Aman Berkendara

“Pendaftaran mudik gratis akan dibuka mulai tanggal 6 Maret 2024 sampai dengan 3 April 2024 atau jika kuota sudah habis melalui aplikasi MitraDarat yang dapat terlebih dulu diunduh di Appstore atau Playstore," ungkap Dirjen Hendro.

Ia mengimbau masyarakat yang akan pulang kampung dalam rangka Lebaran 2024 untuk ikut program Mudik Gratis baik yang diselenggarakan oleh Kemenhub ataupun K/L lain, terutama bagi yang berencana naik kendaraan roda dua untuk ke kampung halamannya.

"Kami berharap dengan adanya program Mudik Gratis Kemenhub ini dapat mencegah masyarakat untuk mudik dengan sepeda motor, terlebih dengan jarak yang cukup jauh. Mudik dengan sepeda motor tidak kami rekomendasikan karena lebih berisiko terjadi kecelakaan,” tutupnya.***

Editor: Dwi Prasetyo Asriyanto

Tags

Terkini

Terpopuler