KABAR TEGAL - Setiap tahun Indonesia pada tanggal 17 Agustus merayakan Hari Kemerdekaan yang ke-78. Tentunya Istana Negara mengundang salah satu penyanyi asal Indonesia yang sempat viral beberapa waktu yang lalu yaitu Putri Ariani.
Putri Ariani merupakan peserta America's Got Talent yang sukses mengharumkan bangsa Indonesia dengan bakatnya di dunia tarik suara.
Kali ini, Putri Ariani membawakan 3 lagu untuk diperdengarkan di hadapan tamu hadirin pada acara Hari Kemerdekaan Indonesia pada Kamis, 17 Agustus 2023.
Baca Juga: Ramalan Shio Ayam, Anjing dan Babi Kamis, 17 Agustus 2023: Shio Ayam Curi Perhatian Orang Lain
Lagu yang dibawakan Putri Ariani yaitu Melayu Suci ciptaan Guruh Soekarnoputra dan Rungkad.
Penampilan memukau Putri Ariani di Istana Negara berhasil menyita perhatian publik, terutama saat menyanyikan lagu Rungkad.
Rungkad merupakan judul lagu berbahasa jawa hingga viral di media sosial.
Baca Juga: Cek Daftar Penerima PIP Kemdikbud 2023 Lewat HP via Link pip.kemdikbud.go.id
Dalam terjemahan bahasa Indonesia, Rungkad artinya hancur.
Sementara makna lagu Rungkad yaitu seseorang yang tersakiti hingga hancur hatinya sekaligus kehilangan harta karena cinta.
Sebelumnya, lagu Rungkad telah banyak dinyanyikan oleh musisi dengan berbagai aransemen yang berbeda.
Baca Juga: Cek Bansos BPNT Rp200 Ribu yang Cair Agustus 2023, Ketikkan NIK KTP ke cekbansos.kemensos.go.id
Pada momen Hari Kemerdekaan Indonesia yang ke-78, Putri Ariani menyanyikan lagu Rungkad dengan suara merdunya bersamaan dengan suara piano yang dimainkan terdengar syahdu berhasil membuat seisi Istana Negara berdendang.
Lantas, bagaimana lirik dan arti dari lagu Rungkad yang dibawakan Putri Ariani di Istana Negara? Yuk simak selengkapnya.
Baca Juga: Malam Kemerdekaan HUT ke 78 RI, Warga Pendawa Kabupaten Tegal Gelar Syukuran dan Peresmian
Lirik Lagu Rungkad beserta terjemahan Bahasa Indonesia
Rungkad
(Ambyar)
Entek entekan
(Habis-habisan)
Kelangan koe sing paling tak sayang
(Kehilangan kamu yang paling ku sayang)
Stop mencintaimu
Berhenti mencintaimu
Gawe aku ngelu
(Membuat aku pusing)
Mungkin
Aku terlalu cinta
Aku terlalu sayang nganti
Aku terlalu sayang sampai
Ra kroso dilarani
(Tak terasa tersakiti)
Pancen
(Memang)
Ku akui kusalah
(Ku akui aku salah)
Terlalu percoyo mergo
(Terlalu percaya padamu karena)
Mung nyawang rupo
(Hanya terpikat oleh wajahmu)
Saiki aku wes sadar
(Sekarang aku tersadar)
Terlalu jeruh mencintaimu
(Terlalu dalam mencintaimu)
Rungkad
(Ambyar)
Entek entek an
(Habis-habisan)
Kelangan koe sing paling tak sayang
(Kehilangan dirimu yang paling ku sayang(
Bondoku melayang tego tenan
(Hartaku melayang teganya nian dirimu)
Tangis tangisan
(Saling menangisi)
Rungkad
(Ambyar)
Entek entekan
(Habis-habisan)
Tresno tulusku mung dinggo dolanan
(Cintaku yang tulus hanya dipermainkan)
Stop mencintaimu
(Berhenti mencintaimu)
Gawe aku ngelu
(Membuat pala ini pusing)
Mungkin
Aku terlalu cinta
Aku terlalu sayang nganti
Aku terlalu sayang sampai
Ra kroso dilarani
(Tak terasa tersakiti)
Pancen
(Memang)
Ku akui kusalah
(Aku akui diri ini salah)
Terlalu percoyo mergo
(Terlalu percaya hanya karena)
Nyawang rupo
(Terpikat oleh wajahmu)
Saiki aku wes sadar
(Sekarang aku sadar)
Terlalu jeruh mencintaimu
(Aku terlalu jeruh mencintaimu)
Rungkad
(Ambyar)
Entek entek an
(Habis-habisan)
Kelangan koe sing paling tak sayang
(Kehilangan dirimu yang paling ku sayang)
Hartaku melayang teganya nian dirimu
Tangis tangisan
(Nangis gulung-gulung)
Rungkad
(Ambyar)
Entek entekan
(Habis-habisan)
Tresno tulusku mung dinggo dolanan
(Cintaku yang tulus hanya dipermainkan)
Stop mencintaimu
(Berhenti mencintaimu(
Gawe aku ngelu
(Membuat pala ini pusing)
Rungkad
(Ambyar)
Entek entek an
(Habis-habisan)
Kelangan koe sing paling tak sayang
(Kehilangan dirimu yang paling ku sayang(
Hartaku melayang teganya nian dirimu
Tangis tangisan
(Nangis gulung-gulung)
Rungkad
(Ambyar)
Entek entekan
(Habis-habisan)
Tresno tulusku mung dinggo dolanan
(Cintaku yang tulus hanya dipermainkan)
Stop mencintaimu
(Berhenti mencintaimu)
Gawe aku ngelu
(Membuat kepala ini pusing)
Stop mencintaimu
(Berhenti mencintaimu)
Gawe aku ngelu
(Membuat diri ini makin pusing)
Demikian lirik lagu Rungkad yang dinyanyikan oleh Putri Ariani di Istana Negara untuk menyemarakkan Hari Kemerdekaan Indonesia yang ke-78.***