Tinjau Kapal Basarnas, Menhub Apresiasi Kesiapsiagaan Basarnas

27 November 2020, 20:07 WIB
Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi mengapresiasi kesiapsiagaan Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) /

 

KABAR TEGAL - Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi mengapresiasi kesiapsiagaan Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) dalam menghadapi situasi musibah kecelakaan atau bencana yang dapat terjadi sewaktu-waktu.

Menhub mengatakan, situasi pandemi Covid-19 tidak menghalangi Basarnas untuk menjadi yang terdepan jika terjadi musibah bencana atau bencana.

Baca Juga: Meniadakan Libur Bersama Agar COVID-19 Mereda

"Saya menyampaikan apresiasi kepada Basarnas yang telah berpartisipasi dalam melakukan pencarian dan pertolongan, penyelamatan, serta evakuasi terhadap musibah kecelakaan atau bencana di seluruh wilayah Indonesia," kata Menhub Budi usai meninjau Kapal KN Wisnu 103 milik Basarnas, Jumat (27 November 2020).

Menhub berpesan kepada seluruh jajaran Basarnas agar senantiasa menjaga integritas, amanah dan kesehatan diri, serta mematuhi protokol protokol kesehatan selama.

Selanjutnya, Menhub mengungkapkan, Kemenhub siap mendukung Basarnas dalam kegiatan-kegiatan kemanusiaan. "Kemenhub memiliki sejumlah armada laut yang siap siaga jika diperlukan untuk mendukung kegiatan kemanusiaan Basarnas. Mari kita saling bekerja sama dan bahu-membahu," ujar Menhub.

Baca Juga: Terminal Tipe A Kota Tegal Resmi Dikelola Pusat

Pada kesempatan tersebut Menhub juga sempat meninjau fasilitas modern Kapal KN Wisnu 103 yang diresmikan pada 3 Maret 2020. Menhub berharap kapal ini dapat mengoptimalkan penyelenggaraan operasi SAR sehingga lebih efektif dan efisien.

Kapal KN Wisnu 103 adalah salah satu kapal yang dimiliki Basarnas yang dilengkapi dengan berbagai peralatan SAR modern, di antaranya Remotely Operate Vehicle (ROV), Multibeam Echosaunder (MBES), Side Scan Sonar, dan System Dinamic Position Zero (SDPZ).

Kapal sepanjang 66 meter ini juga dilengkapi dengan helideck yang memiliki kapasitas tangki BBM sebesar 500.000 liter dan air tawar sebesar 100.000 liter.

Baca Juga: Jumadi Ikuti Acara Penyerahan DIPA dan TKDD Tahun 2021 Secara Virtual

Fungsi kapal ini adalah untuk melakukan operasi pencairan dan pertolongan di Perairan Laut Jawa serta sekaligus memiliki kemampuan untuk menjadi kapal pensuplai logistik bagi kapal lainnya. Kapal ini diharapkan dapat mengoptimalkan penyelenggaraan operasi SAR sehingga lebih efektif dan efisien.

Turut hadir mendampingi Menhub diantaranya Kepala Basarnas Marsdya TNI Bagus Puruhito, Direktur Jenderal Perhubungan Laut Agus H. Purnomo, Direktur Utama Pelindo II Arif Suhartono, dan sejumlah pejabat yang terkait.***

Editor: Chaerul Azmi

Tags

Terkini

Terpopuler