Network
KabarTegal.com- Meja yang terbuat dari kayu jati dan marmer ini sekilas tidak ada spesialnya secara kasat mata, namun siapa sangka dibalik itu semua bahwa meja tersebut memiliki sejarah yang sangat berharga.
"Meja itu dulunya berasal dari Desa Jagalempeni sebuah Desa yang ada di Kabupaten Brebes milik buyut saya yang bernama K.H. Mawardi dan Hj. Fatimah" Ujar Fadli.
Baca Juga: Krisis Minat Baca Ancaman Serius Bagi Bangsa Indonesia, TBM Camuluk Hadir Di Tengah Krisis Literasi
Ada retakan di tengah meja tersebut "Dulu meja ini bentuknya utuh dan belum seperti yang sekarang, kata kakek saya dulu ada penjajah mencari buyut saya namun kakek saya yang bernama K.H. Abdul Khalim tidak memberi tahu kepada penjajah Belanda tersebut akhirnya Tentara Belanda itu melampiaskan kemarahanya dengan memukulkan senjata laras panjang ke meja marmer ini hingga timbul retakan" ujar Fadli
Baca Juga: Wisata Candi Arjuna Di Kawasan Dataran Tinggi Dieng Jawa Tengah
Kini meja marmer ini berada Di rumah Bu Lik dari Fadli Auliarachman (peninggalan rumah kakek Fadli) dengan kondisi yang mulai rapuh karena termakan usia.
