Network
KABAR TEGAL- Balon udara tanpa awak meledak di Desa Sumoroto, Kecamatan Kauman, Kabupaten Ponorogo, pada Jumat 6 Agustus 2021.
Tidak ada korban jiwa dalam kejadian meledaknya balon udara ini.
Namun sejumlah rumah terlihat rusak berat, salah satunya menyasar Sekolah Menengah Pertama (SMP) yang ada di area tersebut.
Baca Juga: Arya Seloka Siap Mundur Dari Sinetron Ikatan Cinta Jika Sudah Mencapai 1000 Episode
Walaupun tak menyebabkan korban jiwa, namun kerugian yang dialami pemilik rumah ditaksir mencapai puluhan juta rupiah.
Menurut salah satu warga yang rumahnya tidak jauh dari lokasi tempat kejadian memaparkan bahwa peristiwa itu terjadi akibat balon udara tanpa awak dengan puluhan petasan jatuh di area rumah warga.
“Balon menghancurkan 2 rumah sumoroto demalang,” tulis Budi di grup Facebook Info Ponorogo (IP) pada Sabtu, 6 Agustus 2021. Dikutip dari mediablitar.com.
Berdasarkan informasi yang dihimpun oleh Media Blitar, salah satu rumah yang mengalami kerusakan parah yaitu milik Luhari.
Berdasarkan video yang tersebar di media sosial kondisi rumah Luhari cukup parah di grup Facebook Info Ponorogo (IP).
Kondisi atap teras dan kaca rumah hancur, serta pintu jebol terkena ledakan petasan tepat di depan rumah itu.
Selain rumah Lahuri terdapat tiga rumah warga lainnya dan belasan ruang kelas SMPN 2 Kauman rusak parah akibat ledakan balon udara bermuatan mercon tersebut.
Saat ini pihak kepolisian sedang mencari siapa gerangan pelaku penerbangan balon udara bermuatan mercon tersebut.
Baca Juga: UPDATE! Kode Redeem FF (Free Fire) 9 Agustsus 2021, Perhatikan Cara Klaim dan Syaratnya!
Kapolsek Sumoroto, AKP Nyoto mengatakan, kasus ledakan petasan balon udara sudah ditangani Polres Ponorogo.
“Kasusnya sudah ditangani polres. Sejumlah saksi masih dimintai keterangan. Petugas juga masih mencari pelaku perbangan balon tersebut,” paparnya.***
