Mobilitas di Kota Tegal Masih Tinggi, Kini Penutupan Akses Jalan Bertambah Jadi 37 Titik

- 15 Juli 2021, 11:39 WIB
Ilustrasi penutupan jalan.
Ilustrasi penutupan jalan. /KABAR LUMAJANG/Rifqi Danwanus

KABAR TEGAL- Beberapa titik jalan ditutup oleh Sat Lantas Polres Tegal Kota dalam pelaksanaan PPKM Darurat untuk mengurangi mobilitas masyarakat.

Namun ternyata tindakan tersebut dinilai kurang berhasil, maka dari itu Sat Lantas Polres Tegal Kota menambah jumlah penutupan jalan.

Yang awalnya hanya13 titik, 19 titik, 36 titik dan pada Rabu, 14 Juli 2021 penutupan ditambah kembali menjadi 37 titik. 

Baca Juga: Polres Tegal Berikan Bantuan Sosial untuk Masyarakat Terdampak Covid-19

Di simpang Pasar Langon yang sebelumnya penutupan jalan dengan menggunakan water berrier, dirambah dengan beton namun masih bisa untuk lewat bagi pegawai nakes.

"Kemudian setelah evaluasi lagi dilapangan bahwa arah dari perbatasan Jalan Desa Kademangaran Kabupaten Tegal dengan simpang Pasar Langon ternyata mobilitas masyarakat sangat banyak sehingga kita laksanakan penutupan," kata Kasat Lantas Polres Tegal Kota, AKP Nur'aini Rosyiah di sela penutupan jalan.

Pengguna jalan masuk dari sebrang Makodim 0712 Tegal Pagongan masuk ke timur Desa Kaligayam tembusnya ke simpang Pasar Langon.

Baca Juga: Tidur Seharian Ternyata Bisa Sebabkan Penyakit Stroke

Karena Simpang Pasar Langon ditutup masyarakat bisa melalui jalan yang bisa dilewati yakni Jalan Werkudoro, bisa melalui Jalan KS Tubun, Kapten Sudibyo, Jalan Kolonel Sugiono hingga Jalan Dr Wahidin Sudirohusodo, Jalan Dr Cipto Mangunkusumo.

Dengan penutupan 37 titik akses jalan di Kota Tegal, AKP A'ini berharap dengan sangat kepada masyarakat untuk mantaati selama PPKM mikro kurangi mobilitas yang tidak perlu stay home dirumah.

Halaman:

Editor: Dwi Prasetyo Asriyanto


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x