Network
KABAR TEGAL - Polres Tegal membuka gerai Vaksin Presisi di Pabrik Gula (PG) Pangkah, Kabupaten Tegal, Jawa Tengah, Selasa (13 Juli 2021).
Kegiatan ini guna menyukseskan program vaksinasi nasional, dan memudahkan masyarakat mendapat vaksin.
Dalam vaksinasi kali ini, Polres Tegal menyasar karyawan dan keluarga karyawan PG Pangkah serta karyawan pabrik roti Java Bakery.
Tim Urkes Polres Tegal beserta tenaga kesehatan (nakes) Puskesmas Pangkah memberikan setidaknya 140 vaksin yang terdiri dari 120 vaksin dosis kedua dan 20 vaksin dosis pertama.
Baca Juga: Kapolres Tegal Izinkan Ojol Melintas di Titik Penyekatan, Masyarakat Diminta Tetap di Rumah Saja
Kasat Binmas Polres Tegal Iptu Bambang Waluyo didampingi Kapolsek Pangkah AKP Awan Agus Setijono meninjau langsung pelaksanaan vaksinasi ini.
Kapolres Tegal AKBP Arie Prasetya Syafa'at melalui Kasat Binmas Iptu Bambang Waluyo menjelaskan Gerai Vaksin Presisi ini untuk memfasilitasi kelompok masyarakat dan masyarakat umum yang belum disuntik vaksin.
"Gerai Vaksin Presisi kali ini menyasar kelompok masyarakat dalam hal ini pekerja perusahaan maupun masyarakat umum agar mudah mendapatkan vaksin," ungkap Iptu Bambang.
Baca Juga: Sasar 150 Ojol dan Pegawai Alfamart, Polres Tegal Gelar Gerai Vaksin Presisi
Polres Tegal setidaknya menyediakan 1.040 dosis vaksin yang akan diberikan kepada masyarakat di gerai-gerai vaksin presisi di Kabupaten Tegal. Peserta vaksin hanya diminta foto copy KTP Elektronik sebagai syarat utamanya.
Disamping Gerai Vaksin Presisi, program bantuan sosial (bansos) bagi warga terdampak PPKM Darurat juga akan dilakukan di Kecamatan Pangkah.
"Bakti sosial di slum area atau kawasan kumuh juga tengah digencarkan Polres Tegal dalam penerapan PPKM Darurat ini. Tadi saya bersama dengan Kepala Desa Pangkah sempat berkeliling untuk melihat kondisi warga Desa Pangkah," jelas Iptu Bambang.
Baca Juga: Lagi, Polres Tegal Gelar Baksos Untuk Ringankan Beban Warga Terdampak PPKM Darurat
Kasat Binmas juga sempat menyinggung soal permasalahan dan keluhan masyarakat terkait penerapan PPKM Darurat. Iptu Bambang meminta seluruh jajaran Bhabinkamtibmas untuk mendengar dan merespon setiap keluhan masyarakat.
"Disamping melakukan pembinaan kepada masyarakat Bhabinkamtibmas juga menampung keluhan-keluhan dari masyarakat. Disamping itu, melalui penling (penerangan lingkungan) kami terus mensosialisasikan protokol kesehatan dan penerapan 5 M," tambah Iptu Bambang.***
