PC Ansor Kabupaten Tegal Berikan Bantuan Biaya Hidup untuk Pedagang Terdampak PPKM Darurat

- 9 Juli 2021, 04:39 WIB
Ketua PC GP Ansor Kabupaten Tegal, Nurfanani didampingi Wakil Ketua PC Ansor Bidang Sosial Kemasyarakatan, Imam Kusaeri menyerahkan bantuan biaya hidup kepada pedagang mie ayam terdampak PPKM Darurat
Ketua PC GP Ansor Kabupaten Tegal, Nurfanani didampingi Wakil Ketua PC Ansor Bidang Sosial Kemasyarakatan, Imam Kusaeri menyerahkan bantuan biaya hidup kepada pedagang mie ayam terdampak PPKM Darurat /Kabar Tegal//Sandy

KABAR TEGAL - Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat yang dimulai sejak 3 - 20 Juli 2021 telah memasuki hari ke-enam pelaksanaannya. Tentunya hal ini sangat berdampak pada pelaku usaha, terutama para pedagang kecil seperti warung angkringan, mie ayam, penjual minuman, martabak, dan makanan lainnya.

Hingga saat ini, Pemerintah Kabupaten Tegal belum memberikan kompensasi kepada pelaku usaha kecil yang berdampak langsung dari pelaksanaan PPKM Darurat. Banyak diantaranya yang memilih untuk tutup akibat merugi karena sepinya pembeli. Walau dalam Instruksi Bupati warung tetap dizinkan buka tapi tak melayani makan di tempat, tetapi dampak dari penutupan jalan membuat pembeli nyaris tidak ada.

Hal ini mengundang keprihatinan dan kepedulian PC GP Ansor Kabupaten Tegal, Kamis (8 Juli 2021) sore, PC Ansor Kabupaten Tegal memberikan bantuan kompensasi kepada pelaku usaha kecil terutama penjual makanan yang sangat berdampak dari pemberlakukan PPKM Darurat. 

Bantuan sebesar Rp 1 juta diharapkan dapat membantu biaya hidup selama PPKM Darurat
Bantuan sebesar Rp 1 juta diharapkan dapat membantu biaya hidup selama PPKM Darurat /Sandy

Baca Juga: PC Ansor Kabupaten Tegal Dorong Pemkab Tegal Beri Kompensasi untuk Pedagang Kecil Terdampak PPKM Darurat

Ketua PC Ansor Kabupaten Tegal, Nurfl Fanani mengatakan pemberian kompensasi kepada para pelaku usaha merupakan bentuk kepedulian PC Ansor untuk membantu memenuhi biaya hidup pelaku usaha kecil selama PPKM Darurat. 

"Tentunya hingga tanggal 20 Juli mendatang, jualan mereka pasti sepi pembeli. Oleh karena itu, sebagai langkah kami mendukung pemberlakuan PPKM Darurat dan kepedulian kami terhadap pelaku usaha kecil, kami berikan kompensasi agar mereka bisa menutup jualan tapi tercukupi kebutuhan hidupnya," jelas Fanani.

Dalam pemberian kompensasi tersebut, Nurfanani didampingi juga oleh Sekretaris PC Ansor M Abdul Basir, Wakil Ketua Bidang Sosial Kemasyarakatan Imam Kusaeri, Bendahara PC Ansor Rifan Fahmi, Kasatkorcab Zaeni Mashadi, MDS RA Idris Salis, serta Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Tegal, Uwes Qoroni. 

Baca Juga: Hari Pertama PPKM Darurat, PR GP Ansor Desa Tuwel Awasi Prokes di Pasar dan Bagi-Bagi Masker

Lokasi pertama yang didatangi oleh pengurus Ansor Kabupaten Tegal yakni kawasan Taman Rakyat Slawi Ayu (Trasa). Disini Fanani menemukan sebagian besar warung yang ada di los dan kios tutup. Hanya ada 4 warung yang buka, itu pun tanpa satu pun pembeli yang datang. 

Halaman:

Editor: Lazarus Sandya Wella


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x