Petugas Objek Wisata PAI Akui Kewalahan Seleksi Pengunjung Ber-KTP Bukan Warga Kota Tegal

- 7 Juni 2021, 07:24 WIB
Petugas Objek Wisata PAI Akui Kewalahan Seleksi Pengunjung BerKTP Bukan Warga Kota Tegal.*
Petugas Objek Wisata PAI Akui Kewalahan Seleksi Pengunjung BerKTP Bukan Warga Kota Tegal.* /

KABAR TEGAL- Objek Wisata (OW) Pantai Alam Indah (PAI) Kota Tegal memberlakukan pembatasan pengunjung sebagai upaya penekanan kasus Covid-19.

Hanya warga yang ber-KTP asli Kota Tegal yang boleh masuk dan mengunjungi objek wisata PAI.

Petugas pintu masuk PAI mengaku kewalahan menyeleksi KTP pengunjung yang bukan warga Kota Tegal.

Baca Juga: Sejumlah Tempat Wisata di Kota Tegal Ditutup, Ribuan Pengunjung Putar Balik

Hal tersebut diungkapkan Kepala Bidang Pariwisata Dinas Pemuda Olahraga dan Pariwisata (Disporapar) Kota Tegal, Maman Suherman disela monitoring lokasi.

"Petugas untuk dua pintu masuk kita hanya 10 orang dibagi dua pintu barat melalui Jalan Sangir dan pintu timur melalui Jalan Halmahera. Satu pintu hanya 5 petugas untuk memeriksa KTP pengunjung kewalahan," katanya.

Pemeriksaan KTP di dua pintu masuk OW PAI memakan waktu karena menurut Maman kadang satu mobil isi 4-7 orang kalau diperiksa KTP tiap penumpang membutuhkan waktu lama hingga menimbulkan antrian panjang.

Baca Juga: Objek Wisata Alam Guci Kembali Beroperasi Normal, Wisatawan yang Datang Harus Tetap Menerapakan Prokes

Bahkan antrian kendaraan menutupi akses jalan keluar masuk warga hingga beberapa warga mendatangi kami menyampaikan keberatan akses mereka tertutup kendaraan.

Maman menjelaskan, pihaknya mendapat tugas dari Satgas Covid-19 tiga pilar Kota Tegal lewat Sekda Kota Tegal, melalui Kepala Dinas Pemuda, Olah raga dan Pariwisata (Disporapar) Kota Tegal.

"Dan dari Kepala Dinas ke kami untuk melaksanakan bahwa khusus untuk 6 Juni 2021 sejumlah OW yang ada di kota Tegal hanya diperuntukan orang yang ber-KTP Kota Tegal," ungkapnya.

Baca Juga: DPR RI Keluhkan Akses Jalan Menuju Destinasi Wisata Dieng Wonosobo

"Hari ini pukul 06.00 saya terapkan yang berdampak mengularnya kendaraan yang mengantri akan masuk OW PAI. Karena susah menyeleksi KTP. Ada yang dari Sukabumi (Jabar), Tangerang, kebanyakan memang dari luar Kota Tegal. Kemudian setelah diprotes warga Jalan Sangir dan Jalan Halmahera akhirnya pintu masuk OW PAI ditutup," sambungnya.

Maman ambil jalan tengah, dari pada di protes warga dan kemudian pengunjung kecewa akhirnya kami hanya melakukan pemeriksaan suhu tubuh dan masker.

Apabila dari dua pemeriksaan tidak terpenuhi tidak diperkenankan masuk OW PAI.

Baca Juga: 15 Fenomena Langit yang Akan Terjadi Pada Juni 2021, Salah Satunya Hujan Meteor Hingga Gerhana Matahari Cincin

Penerapan untuk masuk OW PAI ber-KTP Kota Tegal sudah tidak diterapkan karena hari sudah mulai siang pengunjung juga sudah berkurang, tidak saat usai lebaran.

Maman mengaku tidak ada penurunan pengunjung hanya jumlah pengunjung mendekati angka 2.000 pintu di tutup dari 5.000 pengunjung biasanya.

Menurut Maman, pemberlakuan masuk OW PAI ber-KTP Kota Tegal tidak efektif karena sangat susah sekali.

Baca Juga: Batal Diberangkatkan, Inilah Prosedur Pengembalian Setoran Lunas Biaya Haji

"Masa kalau satu mobil ada 5-7 penumpang mau dilihat satu persatu kan ga mungkin. Penerapan KTP efektif mungkin diberlakukan untuk di Pasar Tiban," tuturnya.

"Kedepan apabila akan diterapkan dengan sistem ber-KTP Kota Tegal kami akan mengkoordinasikan dengan tim terpadu Satgas tiga pilar dan kami minta untuk asa penambahan personil agar kami bisa menyisir pengunjung jauh dari pintu masuk hingga kendaraan tidak mengular dan mengganggu akses warga," sambungnya.

Sebelumnya akibat lonjakan kasus positif Covid-19 yang terjadi di sejumlah daerah, seluruh obyek wisata di Kota Tegal tidak menerima wisatawan dari luar daerah.

Baca Juga: ICW Tuding Alibi TWK untuk Pecat Pagawai KPK Adalah Upaya Lindungi Harun Masiku

Warga ber KTP luar daerah, dilarang memasuki tempat wisata di Kota Tegal. Namun hal itu sulit dilakukan karena kekurangan personil hingga terjadi antrian kendaraan membuat akses warga tertutup dan keberatan.

Pantauan suarabaei.id sejumlah pengunjung OW PAI Kota Tegal didominasi dari luar Kota Tegal seperti dari Kabupaten Tegal, Kabupaten Brebes dan wilayah Jawa Barat.***

Editor: Dwi Prasetyo Asriyanto

Sumber: DPRD Kota Tegal


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x