KABAR TEGAL - Polsek Larangan Kabupaten Brebes berhasil mengungkap pengemudi mobil Xenia hitam yang diduga nyasar ke dalam hutan di wilayah Dusun Kalepandan Desa Pamulihan Brebes.
Pengemudi mobil dengan nomor polisi D 1866 OE diketahui merupakan warga Komplek GPI blok C2 No.23 Kelurahan Sindangpangon RT.002 RW.018 Kec. Banjaran Kabupaten. Bandung.
Pria bernama Dian Wijaya (40) ini mengendarai mobil dari tempat tinggalnya di Bandung bersama istri dan dua anaknya yang akan mudik ke kampung halaman di Desa Temukerep Kecamatan Larangan Kabupaten Brebes.
Baca Juga: Ekslusif! Kronologi Ade Armando Dikeroyok Massa di Depan Gedung DPR, JP: Bukan Mahasiswa
Menurut keterangan dari Kapolsek Larangan AKP Sutikno, Dian Wijaya sang sopir ketika dimintai keterangan memberikan jawaban yang dinilai ngelantur dan ngawur.
AKP Sutikno juga membeberkan, sesampainya di jalan raya Larangan, mobil yang mereka tumpangi masuk kedalam cahaya dan terbang sampai dengan berhenti di tanggul Sungai Pemali Dusun Kalenpandan Desa Pamulihan.
Dilansir dari TV One News, sang istri, Saripah yang juga ikut dalam perjalanan Bandung - Brebes tersebut juga membenarkan bahwa suaminya sudah lama mengidap gangguan jiwa dan kerap kali berimajinasi tentang dunia galaksi lain.
Baca Juga: Kondisi Terkini Ade Armando Usai Dikeroyok Massa di Gedung DPR, Wajah Lebam dan Tangan Terinfus
Polsek Larangan bersama warga membantu evakuasi mobil yang sudah 3 hari berada di tengah hutan yang hanya berjarak 40 meter dari Sungai Pemali tersebut.
Sebelumnya heboh video viral sebuah mobil hitam diduga nyasar di tengah hutan dekat Sungai Pemali Brebes membawa rombongan keluarga dari Bandung.
Kejadian pada Jumat 8 April 2022 yang lalu ini baru viral pada Minggu 10 April 2022 dan dibagikan di laman media sosial.
Baca Juga: Bersama Kapolri Temui Pendemo, Sufmi Dasco: KPU Pusat Dilantik Besok, Pemilu Dijamin Sesuai Tahapan
Diungkapkan oleh sopir Xenia hitam ini, ia mengaku melewati jalan tol bahkan jembatan fly over. Faktanya jalan yang mereka lewati adalah jalan setapak dengan jenis tanah sawah. ***