9 Remaja Jadi Pelaku Kriminal, Ini Analisa dan Imbauan Polda Jateng

- 10 Agustus 2022, 15:05 WIB
Polda Jateng minta semua pihak berperan terhadap pendidikan dan pengawasan remaja, menyusul banyaknya remaja terlibat tindak pidana
Polda Jateng minta semua pihak berperan terhadap pendidikan dan pengawasan remaja, menyusul banyaknya remaja terlibat tindak pidana /Sri Yatni

KABAR TEGAL - Polda Jateng mendorong semua pihak untuk lebih berperan dalam memberikan pemahaman hukum terhadap kalangan remaja dan anak-anak di bawah umur.

Wakapolda Jateng Brigjen Pol Abioso Senoaji menengarai, rendahnya pemahaman hukum menjadi penyebab tingginya jumlah anak di bawah umur yang terlibat dalam tindak pidana.

"Peran semua pihak terutama orang tua dibutuhkan untuk memberikan pemahaman pada anak-anak ini. Meskipun ketika di rumah mereka menunjukkan perilaku yang positif. Namun saat keluar rumah perilaku mereka bisa saja berubah," kata Wakapolda saat memimpin konferensi pers di lobby Mapolda Jateng, Rabu, 10 Agustus 2022.

Baca Juga: Keberadaan TMMD Reguler 114 Membuat Petani Mangga di Desa Kedungkelor Kabupaten Tegal Tersengum Bahagia

Berubahnya perilaku remaja tersebut, kata dia, disebabkan banyak faktor seperti teman pergaulan dan lingkungan.

"Anak dibawah umur dan remaja adalah masa depan bangsa, namun apabila banyak dari mereka yang terlibat aksi kriminal maka akan dibawa kemana bangsa ini," lanjut dia

Lebih lanjut dia menyorot pengaruh minuman keras bagi remaja saat mereka melakukan tindak pidana.

"Saat mereka dalam kondisi mabuk, maka alur berpikir menjadi terganggu. Terhadap hal-hal seperti ini (minuman keras) pengawasan terhadap remaja perlu ditingkatkan. Kalau masih sekolah, peran guru harus lebih terlihat," tambahnya.

Baca Juga: Karen's Diner, Gerai Makanan Cepat Saji dengan Konsep Pelayanan 'Mengerikan' Kabarakan akan Buka di Indonesia

Halaman:

Editor: Dwi Prasetyo Asriyanto


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah