Gunakan Perahu Karet dan Pelampung, Polisi dan Petugas Gabungan Evakuasi Karyawan PT Lamicitra Semarang

- 23 Mei 2022, 22:34 WIB
Petugas Evakuasi Karyawan terdampak Banjir Rob di Semarang
Petugas Evakuasi Karyawan terdampak Banjir Rob di Semarang /Sri Yatni/

KABAR TEGAL - Banjir akibat naiknya ketinggian air laut (rob) melanda kawasan pelabuhan Tanjung Emas Kota Semarang dan sekitarnya.

Aktivitas karyawan di sejumlah perusahaan di sekitar pelabuhan terpaksa dihentikan dan dilakukan evakuasi terhadap seluruh karyawan.

Direktur Polair Polda Jateng Kombes Pol Hariadi menyampaikan, pihaknya bersama petugas dari instansi terkait tengah melakukan evakuasi karyawan PT Lamicitra yang terletak di jalan coaster Pelabuhan Tanjung Emas.

Baca Juga: Banjir Rob di Pelabuhan Tanjung Emas Semarang, Kendaraan Warga Hanyut Terseret Derasnya Air

"Evakuasi dilakukan menggunakan 2 unit perahu karet dan sejumlah rompi pelampung dilakukan secara sinergi dari petugas Polrestabes Semarang, Polair, BPBD, dan stakeholder terkait," ungkapnya.

Dalam proses evakuasi oleh petugas di kawasan berikat PT Lamicitra terdapat pekerja wanita yang lemas. Selanjutnya oleh petugas, pekerja yang lemas tersebut dibawa ke dermaga Nusantara dan dinaikkan kapal patroli Polair dengan nomor lambung KP IX 2010 untuk selanjutnya dibawa ke dermaga KPTE guna mendapat penanganan lebih lanjut," ungkapnya.

Kabidhumas Polda Jateng Kombes Pol Iqbal Alqudusy membenarkan informasi banjir rob di Kawasan Pelabuhan tersebut.

Baca Juga: Pantai Randusanga Indah Brebes Banjir Rob, Air Naik Hingga ke Kios-Kios Pedagang di Pesisir Pantai

Dirinya mengungkapkan bahwa prioritas banjir rob hari ini juga melanda Pekalongan dan Demak.

"Banjir Rob juga dialami oleh Pekalongan dan Demak, saat ini prioritas utama petugas adalah evakuasi masyarakat yang terdampak akibat peristiwa alam tersebut" tutur Iqbal saat dihubungi melalui telepon.

Halaman:

Editor: Lazarus Sandya Wella


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x