Network
KABAR TEGAL - Bagai kesambar petir disiang bolong menimpa keluarga Sukisno Warga desa Rowosari Rt 05 Rw 06 Kec. Tembalang. Kota Semarang, pasalnya anak kesayanganya Muhammad Agus Khabib bin Sukisno, umur 9 tahun meregang nyawa akibat tenggelam di Pintu air didesa Kebonbatur Kec. Mranggen Demak. Selasa ( 22 Desember 2020 )
Awalnya korban pada hari Selasa, 22 Desember 2020 sekitar pkl 13.30 wib pergi memancing dengan kedua temanya Yusril gilang setiawan dan Ilham dipintu air desa Kebonbatur. Kec. Mranggen. Demak.
Kabar yang dihimpun humas Polsek mranggen bahwa saat korban mancing, kail korban tersangkut ranting didalam sungai, sehingga koran berusaha turun kesungai untuk melepas kail yang tersangkut.
Naas baginya pada waktu turun kesungai korban terpeleset dan jatuh, kemudian Ilham teman korban berusaha menolong namun ilham juga sama sama tidak bisa berenang yang mengakibatkan korban tenggelam.
Nasib mujur dialami Ilham karena berkat teriakannya hingga terdengar orang lain sehingga mendapatkan pertolongan dari Bagas Kurnia dan Muhamad Irfan Fuad warga desa Kebonbatur Kec. Mranggen yang kebetulan berada disekitar tempat kejadian.
Menurut sumber yang ada ditempat kejadian bahwa Aliran Sungai Barang Rt 06/06 Ds.Kebonbatur Mranggen Demak dengan lebar 20 meter dengan kedalaman 8 meter.
Polsek Mranggen bersama team BPBD.Kab. demak dibantu oleh masyarakat sekitar tempat kejadian melakukan pencarian korban. Yang ahirnya korban ditemukan namun kondisi meninggal dunia.
Kapolsek Mranggen Iptu Sigit. HK. SE menjelaskan bahwa dipintu air didesa Kebonbatur. Kec. Mranggen. Demak terjadi anak tenggelam saat memancing, korban diguga tidak bisa berenang saat turun kesungai guna mengambil Kail yang tersangkut diranting, Korban terpeleset dan jatuh. Kapolsek menghimbau dimusim hujan saat ini aliaran sungai deras sehingga sangat membahayakan, kemudian pengawasan orang tua sangat penting agar anak anaknya tidak bermain dialiran sungai. ***
