Dua Roket Rusia Hancurkan Stasiun Kereta Api di Ukraina Timur, Dilaporkan Puluhan Warga Sipil Tewas

KABAR TEGAL - Serangan dua roket Rusia diluncurkan ke stasiun kereta api di Kota Kramatorsk, Ukraina timur pada Jumat waktu setempat dilaporkan menewaskan puluhan warga sipil.

Pihak perusahaan kereta api Ukraina melaporkan banyaknya warga yang tewas karena tempat tersebut digunakan untuk tempat evakuasi warga sipil dari serangan Rusia.

"Dua roket menghantam stasiun kereta Kramatorsk. Ada korban jiwa," kata Ukrainian Railways lewat pernyataan dikutip dari Antara.

Baca Juga: Saudi Izinkan 1 Juta Jemaah Beribadah Haji, Menag: Alhamdulillah, Calon Haji Indonesia Bisa Berangkat

Menurut Kepala Kereta Api Ukraina atau Ukranian Railways, ada tiga buah kereta api yang sedang mengevakuasi warga dihadang di wilayah yang sama di Ukraina setelah serangan udara di jalur tersebut.

Sejak invasi 24 Februari 2022 hingga kini, saat ini pasukan Rusia semakin kuat dan sudah berkumpul kembali untuk melanjutkan serangan.

Menegaskan bahwa Moskow berencana menguasai sebanyak mungkin Donbass, wilayah di bagian timur Ukraina yang berbatasan dengan Rusia.

Baca Juga: Fajar-Rian Sukses Raih Tiket Final Korea Open 2022 Setelah Mengalahkan Juniornya Bagas-Fikri Dua Game Langsung

Presiden Zelenskyy dan pemerintah di sejumlah daerah meminta warga sipil untuk pergi selagi masih memungkinkan dan situasinya cukup aman. ***