Network
KABAR TEGAL - Menanggapi perang di Ukraina karena Rusia, Federasi Kucing Internasional yang disebut FIFe ini melarang semua kucing dari Rusia (termasuk ras Rusia) untuk mengikuti kompetisi internasional.
Pernyataan ini dirilis pada minggu lalu oleh Fédération Internationale Féline (FIFe), semua kucing yang dibesarkan serta dimiliki oleh orang yang tinggal di Rusia tidak akan diizinkan mendaftar kompetisi internasional. Rusia tidak akan ditambahkan ke buku silsilah.
Sebagaimana dikutip dari Greek Reporter, dalam sebuah statment FIFe mengatakan tidak bisa menyaksikan kekejaman yang terjadi di Ukraina.
"tidak bisa hanya menyaksikan kekejaman ini dan tidak melakukan apa-apa. Banyak orang yang tidak bersalah meninggal, lebih banyak lagi yang terluka dan ratusan ribu orang Ukraina terpaksa meninggalkan rumah mereka untuk menyelamatkan hidup mereka… Selain itu, sesama peternak kucing Ukraina kami mati-matian berusaha untuk merawat kucing mereka dan hewan lain di tempat ini. situasi yang sulit,” bunyi pernyataan dari FIFe.
Pelarangan ini akan tetap berlaku hingga akhir Mei mendatang dan akan ditinjau. Selain itu, FIFe juga mengalokasikan uang untuk mendukung para pemilik kucing di Ukraina.
Disamping kebijakan ini, para pengguna media sosial memandang larangan FIFe terhadap kucing Rusia sebagai hal yang sepele bahkan diskriminatif.
Baca Juga: Imbas Invasi Rusia ke Ukraina, Hollywood Hentikan Penayangan dan Rilis Film Baru di Rusia
Beberapa berpendapat bahwa larangan tersebut tidak seharusnya jatuh kepada kucing Rusia.
Namun tetap saja, hal ini dilakukan oleh federasi untuk berdiri bersolidaritas dengan rakyat Ukraina dalam menghadapi perang dengan Rusia.***
