KABAR TEGAL - Pada tanggal 10 Oktober 2022 bertepatan dengan memperingati World Health Mental Day atau Hari Kesehatan Mental Sedunia.
Hari Kesehatan Mental Sedunia diperingati setiap tanggal 10 Oktober 2022.
Lantas bagaimanakah awal mula adanya hari Kesehatan Mental Sedunia? Berikut sejarah singkatnya yanga kan kami bagikan dalam artikel ini.
Awal mula adanya Hari Kesehatan Mental Sedunia diciptakan oleh Federasi Kesehatan Mental Dunia (WFMH) yang dipimpin wakil sekretaris jenderal, Richard Hunter.
Baca Juga: Utamakan Faktor Keamanan, Lokasi Konser Musik Slank dan Gigi Dipindahkan Ke PAI
Tujuan didirikan World Health Mental Day untuk mengubah kebisaan buruk dan situasi sulit bagi orang dengan gangguan mental.
Pada dasarnya dunia memiliki masalah kesehatan yang kurang baik dan penanangan masih minim.
Suatu ketika mereka mendapatkan dana untuk perawatan di Perancis, pelakuakan tidak manusiawi di Selandia Baru, dan kurangnya pengetahuan akan kesehatan mental.
WFMH tahu bahwa mereka harus segera melakukan tindakan lebih lanjut dalam skala global untuk menyelesaikan masalah ini.
Baca Juga: Tanggal 4 Oktober 2022 Memperingati Sebagai Hari Apa? Berikut Sejarah dan Cara Merayakannya
Selama tiga tahun sejak pertama kali diperingati sebagai World Health Mental Day, diasiarkan melalui 2 jenis saluran televisi melalui satelit badan informasi AS.
Studio yang terletak di Tallahassee, Florida menjadi salah satu untuk menyampaikan informasi advokasi kepada seluruh dunia.
Negara yang berpartisipasi yaitu Chili, Inggris, Australia, dan Zambia, sementara Jenewa, Atlanta, dan Mexico City merekam segmen untuk siaran tersebut.
Pertama kali Hari Kesehatan Mental Dunia mengusung tema 'Meningkatkan Kualitas Layanan Kesehatan Mental di Seluruh Dunia' yang dilaksanakan pada tahun 1994.
Sebanyak 27 negara mengirimkan laporan umpan balik setelah kampanye.
Ada juga kampanye yang dilaksanakan secara nasional di Australia dan Inggris.
Kemudian anggota WFMH mengatur seluruh jadwal acara sesuai dengan haru dan tingkat popularitasnya.
Maka, semakin meningkat di antara departemen pemerintah, organisasi dan warga sipil.
Mulai pada tahun 1995 hingga seterusnya, Pan American Health Organization (PAHO) mengatur penerjemahan materi kit perencanaan ke beberapa bahasa seperti Spanyol, Prancis, Rusia, Hindi, Jepang, Cina, dan Arab.
Seiring dengan berjalannya waktu, banyak negara yang terlibat dalam peringatan Hari Kesehatan Mental Sedunia.
Berkesinambungan dengan tema yang diusung Hari Kesehatan Mental Sedunia, dinilai semakin canggih dan penuh makna.
Baca Juga: Hari Olahraga Nasional 2022 Diperingati Setiap Tanggal Berapa? Begini Lika Liku Sejarah Singkatnya
Wanita, anak-anak, kesehatan, pekerjaan, trauma, bunuh diri, dan banyak lagi yang masih jadi topik pembicaraan pada Hari Kesehatan Mental Sedunia.
Berkat adanya Hari Kesehatan Mental Sedunia, banyak masyarakat mengetahui pentingnya menjaga kesehatan mental.***