Heboh! Sejumlah 7 Persen Mahasiswa di Kota Bandung Tercatat Terpapar Infeksi HIV/AIDS

- 26 Agustus 2022, 05:28 WIB
Heboh! Sejumlah 7 Persen Mahasiswa di Kota Bandung Tercatat Terpapar Infeksi HIV/AIDS
Heboh! Sejumlah 7 Persen Mahasiswa di Kota Bandung Tercatat Terpapar Infeksi HIV/AIDS /Pixabay/

KABAR TEGAL - Membuat heboh masyarakat sejumlah mahasiswa terpapar infeksi HIV/AIDS yang dikenal dengan melemahnya sistem imun pada tubuh.

Human immunodeficiency virus atau disebut dengan HIV merupakan virus yang menyerang pada sistem kekebalan tubuh dengan cara menginfeksi dan menghancurkan sel CD4.

Jika sel CD4 banyak yang rusak bahkan hancur tubuh akan lemah dan rentan diserang berbagai penyakit.

Jika penyakit HIV tidak segera ditangan, maka akan semakin parah serta masuk dalam kategori akut dengan sebutan Acquired immunodeficiency syndrome (AIDS).

Baca Juga: PERSEKAT Resmikan Jersey Terbaru Musim 2022 2023, Yuk Intip Detailnya dan Bisa Dibeli Mulai Harga Segini

AIDS merupakan studium akhir dari HIV sehingga penderita akan kehilangan sistem kekebalan tubuh secara keseluruhan.

Ratusan ibu rumah tangga (IRT) juga dilaporkan terinfeksi HIV/AIDS oleh suaminya,

Tak hanya sampai itu saja, mahasiswa yang ber-KTP Bandung terkonfirmasi terkena infeksi mematikan tersebut.

Hal tersebut benar adanya berdasarkan data dari Komisi Penanggulangan AIDS (KPA) Kota Bandung, penularan HIV/AIDS yang saat ini terjadi didominasi oleh warga yang memiliki umur produktif 20 sampai 29 tahun.

Baca Juga: Sinopsis dan Link Nonton Drama Korea Alchemy of Souls Episode 1, Kisah Penyihir Naksu dan Jang Uk

Mereka mengatakan bahwa seksual mendominasi faktor penyebab dari virus HIV/AIDS di Kota Bandung.

Hal tersebut disampaikan oleh Ketua Sekretariat KPA Kota Bandung, Sis Silvia Dewi, Kamis, 25 Agustus 2022 bahwa sumber data penderita HIV/AIDS berasal dari Puskesmas.

"Sumber datanya dari Puskesmas, jadi siapa pun yang tes HIV di Kota Bandung ada 86 Faskes, nanti datanya diambil melalui KTP-nya dimasukin datanya, jadi ketahuan alamatnya di mana, dia tinggal di mana, segala macem," tutur Silvia.

Baca Juga: Link Streaming Drama Alchemy Of Souls Episode 1 Gratis Doenload, Pertemuan Naksu dengan Jang Uk

Tercatat sebanyak 5.943 orang oleh KPA Kota Bandung yang mengidap penyakit HIV/AIDS.

Berdasarkan data dari Kementerian Kesehatan serta 28 Puskesmas dan layanan kesehatan Kota Bandung, keseluruhan ada ribuan orang yang terinfeksi penyakit ini.

Kalangan pegawai swasta menempati peringkat teratas infeksi HIV/AIDS dengan 1.842 kasus atau 31,01 persen.

Mengejutkan masyarakat, kalangan mahasiswa dengan 400 kasus terinfeksi HIV/AIDS. Sementara IRT sejumlah 11,8 persen atau setara 653 kasus.

Baca Juga: Karateka Cilik Dojo Kodim Brebes Terjun di Turnamen Piala Rektor UIN Walisongo

Silvia menyampaikan bahwa data tersebut diurutkan berdasar pekerjaan dan perolehan presentase tertinggi pegawai swasta.

"Jadi kita harus mengetahui dulu bahwa berdasarkan pekerjaan, sebetulnya yang paling tinggi di Kota Bandung yang kena HIV itu swasta, sekitar 31 persen," ucap Sis Silvia Dewi.

Ia menyampaikan bahwa hanya 7 persen dari keseluruhan total penduduk Kota Bandung.

"Kalau mahasiswa hanya 7 persen, jadi sebenarnya kalau paling tinggi itu di swasta orang yang kena HIV/AIDS," ucapnya.

Baca Juga: Harga Komoditi Sayuran Turun di Pasar Pagi Kota Tegal, Pembeli Justru Sepi

Jumlah kalangan mahasiswa Kota Bandung yang terinfeksi HIV/AIDS masih berada di angka ratusan, sedangkan pegawai swasta mencapai ribuan orang.

"Sebenernya mahasiswa paling cuma sekitar 400-an, kalau yang swasta tadi sekitar 1.800-an," kata Sis Silvia Dewi, dikutip dari Pikiran-Rakyat.com 

Penyakit HIV/AIDS memiliki berbagai faktor penyebab, yang paling beresiko dan banyak dijumpai yakni seksual dengan berganti pasangan.***

 

Editor: Dwi Prasetyo Asriyanto


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah