Sempat Viral Vaksin Covid-19 Mengandung Magnet, Begini Penjelasan Kemenkes!

- 31 Mei 2021, 08:57 WIB
Viral vaksin mengandung magnet, koin menempel di titik injeksi.
Viral vaksin mengandung magnet, koin menempel di titik injeksi. /PMJ News

KABAR TEGAL- Kementerian Kesehatan (Kemenkes) membantah adanya anggapan vaksin Covid-19 mengandung chip bermagnet.

Kabar ini sempat viral di media sosial diklarifikasi sebagai informasi hoax.

Ketua Indonesia Technical Advisory Group on Immunization (ITAGI), Prof Sri Rezeki Hadinegoro menegaskan hal tersebut perlu dikaji dengan baik.

Baca Juga: Video Viral Pria Asal Pasuruan Gunakan Helm Penanak Nasi Saat Berkendara

Menurut dia, lubang jarum suntik sangat kecil sehingga tidak ada partikel magnetik yang bisa melewati.

"Vaksin berisi protein, garam, lipid, pelarut, dan tidak mengandung logam. Jadi perlu dijelaskan bahwa berita itu hoaks," ujarnya.

Ditambahkan Jubir Vaksinasi Covid-19 Kemenkes, dr. Siti Nadia Tarmidzi bahwa vaksin mengandung bahan aktif dan nonaktif. Dimana bahan aktif berisi antigen dan bahan nonaktif berisi zat untuk menstabilkan dan menjaga kualitas vaksin.

Baca Juga: Viral Foto Cahaya Misterius Jatuh di Puncak Gunung Merapi, Begini Penjelasan LAPAN

Adapun jumlah cairan yang disuntikan hanya 0,5 cc dan akan segera menyebar di seluruh jaringan sekitar. Dengan begitu, tidak ada cairan yg tersisa.

"Sebuah logam dapat menempel di permukaan kulit yang lembab biasanya disebabkan keringat. Pecahan uang logam seribu rupiah terbuat dari bahan nikel dan nikel bukan bahan yang bisa menempel karena daya magnet," tukasnya.***

Editor: Dwi Prasetyo Asriyanto

Sumber: PMJ News


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x