Akibat Lahar Dingin Semeru, Beberapa Jembatan di Lumajang Rusak Hingga Putus, Begini Nasib Warga Terdampak

9 Juli 2023, 10:59 WIB
Akibat Lahar Dingin Semeru, Beberapa Jembatan di Lumajang Rusak Hingga Putus, Begini Nasib Warga Terdampak /Foto : Dok. Pemkab Lumajang

KABAR TEGAL - Meningkatnya volume intensitas di wilayah Gunung Semeru pada Jumat, 7 Juli 2023 penyebab adanya lahar dingin hingga kerusakan di beberapa titik jembatan penghubung hingga terputus.

Kini, fokus Pemerintah Kabupaten Lumajang yaitu keselamatan jiwa bagi warga yang terdampak akibat banjir lahar dingin Gunung Semeru.

Bupati Lumajang Thoriqul Haq juga menghimbau warga yang tinggal di tepian sungai yang dilewati aliran lahar dingin Gunung Semeru mengungsi hingga kondisi dipastikan Aman.

Baca Juga: Ramalan Shio Ayam Jantan, Anjing dan Babi Besok, 9 Juli 2023: Shio Ayam Selalu Bersyukur

"Masyarakat yang ada di tepian lahar dingin kami evakuasi ke tempat pengungsian di beberapa balai desa termasuk yang ada di Balai Desa Jarit," katanya.

Ia juga mengatakan bahwa Pemerintah Kabupaten Lumajang akan melakukan inventarisasi terhadap akibat bencana yang timbul.

"Yang perlu kami segerakan adalah normalisasi akses segera bisa diurai, dibersihkan, berikutnya kami akan menginventarisir infrastruktur yang perlu dibenahi kembali," katanya.

Baca Juga: 214 Calon Prajurit Khusus Longmarch Ratusan Kilometer Lintas Batas Jabar-Jateng

Beberapa jembatan yang putus juga sudah diinventarisasi.

Jembatan yang rusak diantaranya jembatan penghubung Desa Tumpeng dan Desa Kloposawit terputus total, kemudian Jembatan Gantung Kali Regoyo mengalami kerusakan parah.

Jembatan Limpas Kaliputih dan jembatan di perbatasan Lumajang - Malang juga terputus total, sehingga tidak dapat diakses.

Kondisi terkini dari beberapa daerah aliran sungai (DAS) aliran lahar dingin Gunung Semeru mengalami penurunan debit air.

Baca Juga: Ramalan Zodiak Cancer, Leo dan Virgo Besok, 9 Juli 2023: Cancer Gairah Cintamu Memuncak

Warga yang terdampak atas kejadian tersebut telah mendapatkan bantuan yang disalurkan oleh Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jatim itu antara lain 2.000 sandbag, 100 paket sembako, 10 cangkul, dan 10 sekop.

Selain itu, bantuan lainnya yang diberikan dari Dinas Sosial yaitu buffer stock sebagai awal perlengkapan dapur umum dan peralatan tidur untuk 30 KK.

Tambahan bantuan berupa perlengkapan perempuan sebanyak 200 paket dari Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak dan Kependudukan Jatim.

Baca Juga: Link Live Streaming BRI Liga 1 PSM Makassar Vs Bali United, Tonton Tim Jagoanmu!

Sementara bantuan obat-obatan fokus pada dua titik yaitu Candipuro dan Pronojiwo.***

 

 

 

Editor: Dessi Purbasari

Tags

Terkini

Terpopuler