KABAR TEGAL - MAH (21), tersangka kasus kebocoran data pemerintahan mengakui telah menjual channel Telegram miliknya ke hacker Bjorka.
MAH menjual channel Telegram miliknya @Bjorkanism ke hacker Bjorka seharga 100 US Dollar atau sekitar Rp1,5 juta.
Menurut MAH, awalnya dirinya penasaran tentang hacker Bjorka hingga akhirnya masuk ke channel Telegram nya.
"Saya penasaran sama dia (hacker Bjorka). Ngefans juga, tapi tidak terlalu banget. Atas kejadian ini, ya rasanya campur aduk. Awalnya ya senang, tapi menyesal juga," tutur MAH, dikutip dari PMJ News pada Minggu, 18 September 2022.
Dalam percakapan di channel privasi tersebut, lanjut tersangka MAH, hacker Bjorka membuat pengumuman bahwa yang mempunyai akun @Bjorkanism akan dibeli seharga 100 US Dollar atau sekitar Rp1,5 juta.
MAH pernah juga mengakui sudah mengunggah tiga kali di channel Telegram @Bjorkanism, yakni tanggal 8 September 2022 dengan tulisan "stop being idiot". Kemudian unggahan tanggal 9 September dengan tulisan "The next leak will come from the president of Indonesia".
Tanggal 10 September 2022 mengunggah "To support people who are struggling by holding demonstration in Indonesia regarding the price fuel oil. I will publish my pertamina database too".
"Saya memang salah. Kesalahan saya adalah ngasih sarana ke hacker Bjorka untuk nge-post," ucap MAH.