Kondisi “R" mengalami gangguan jiwa dan keterbelakangan intelektual, sehingga terpaksa orang tuanya memasung “R" selama tujuh tahun, karena kekurangmampuan ekonomi keluarga untuk mengobati dan mengasuhnya.
Pekerja sosial, Umar mengapresiasi KPAID Kabupaten Tasikmalaya dan Darul Ihsan Kota Tasikmalaya yang memberikan layanan kemanusiaan terhadap “R”.
Yayasan Darul Ihsan menyatakan siap bekerja sama dengan Balai Phala “Martha” di Sukabumi sebagai mitra kerja dalam layanan Asistensi Rehabilitasi Sosial (ATENSI) bagi para penyandang disabilitas mental.
Selain itu, tim Kemensos RI memberikan bantuan bagi “R”, berupa beras, mie instan, baju seperti kaus, celana, dan pakaian dalam, serta peralatan untuk mandi yang dititipkan pada pihak Yayasan.***