Erick Thohir Tegaskan Kesiapan Indonesia Jadi Pemain Utama Industri Mobil Listrik

- 3 Januari 2021, 11:47 WIB
Menteri BUMN Erick Thohir saat melakukan uji coba mobil listrik dan pengecekan kesiapan stasiun pengisian kendaraan listrik (charging station) di Bali, Sabtu, 2 Januari 2021.
Menteri BUMN Erick Thohir saat melakukan uji coba mobil listrik dan pengecekan kesiapan stasiun pengisian kendaraan listrik (charging station) di Bali, Sabtu, 2 Januari 2021. /Foto : Humas Kementerian BUMN/

KABAR TEGAL - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir menegaskan kesiapan Indonesia untuk menjadi pemain utama pada industri mobil listrik. Indonesia diharapkan mampu menjadi salah satu pemain utama di industri ini.

Hal tersebut disampaikannya pada saat melakukan uji coba mobil listrik dan pengecekan kesiapan stasiun pengisian kendaraan listrik (charging station) di Bali, Sabtu, 2 Januari 2021.

“Saya sudah perintahkan PLN untuk meningkatkan pelayanan kepada masyarakat dan mengubah strategi bisnisnya pasca pandemi. Alhamdulillah, PLN sudah on-track dan sudah ikut dalam konsorsium BUMN untuk pembuatan EV battery bekerja sama dengan perusahaan dari Korea dan Cina,” ujarnya.

Baca Juga: Puncak Arus Balik Libur Tahun Baru Diprediksi Terjadi Hari Ini

Ditambahkan Erick, pihaknya akan menjajaki kerja sama dengan Tesla, produsen mobil listrik asal Amerika Serikat.

“Insyaallah, di bulan Februari ini, saya akan membuka pembicaraan dengan Tesla untuk mengembangkan kerja sama ini,” ujarnya.

Keyakinan Indonesia akan mampu menjadi pemain utama industri mobil listrik salah satunya didasari oleh sumber daya alam Indonesia yang mendukung. Sebagai salah satu negara dengan sumber daya nikel yang terbesar mendukung Indonesia jadi produsen utama sumber daya baterai mobil tersebut.

Baca Juga: Upaya Pemulihan Ekonomi, Pemerintah Pastikan Subsidi Listrik Terus Berlanjut

“Baterai sendiri merupakan komponen utama dalam produksi mobil listrik. Dengan kekayaan alam yang kita miliki tentu harus didukung pula dengan kualitas sumber daya manusia kita agar mampu menjadi produsen utama dalam industri mobil listrik,” kata Erick.***

Editor: Lazarus Sandya Wella


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x