Network
KABAR TEGAL - Gorengan merupakan makanan penyumbang kolesterol tinggi dalam tubuh. Karena proses memasak gorengan yang menggunakan minyak berdampak buruk bagi kesehatan.
Beberapa penelitian juga menyebutkan, makanan berminyak dapat menyebabkan gangguan kesehatan seperti obesitas, tekanan darah tinggi, jantung, hingga kolesterol jahat. Penyakit tersebut dapat memperparah kondisi tubuh yang sakit.
Melansir dari Healthline, mengkonsumsi makanan yang digoreng dapat meningkatkan resiko kematian. Penyebab utamanya adalah karena minyak yang digunakan tidak sehat dan kandungan garam yang ada di dalamnya.
Baca Juga: Kapolda dan Wakapolda Jateng Terima Penghargaan atas Penegakan Hukum Peredaran Satwa Liar
Sebagian besar makanan cepat saji yang kita konsumsi rata-rata dimasak dengan minyak terhidrogenasi yang mengandung lemak trans. Tetapi minyak ini tidak baik untuk tubuh manusia apabila dikonsumsi secara terus menerus.
Lemak trans dapat meningkatkan kadar kolesterol jahat (LDL), menurunkan kadar kolesterol baik (HDL) dan meningkatkan resiko penyakit jantung.
Restoran cepat saji sering menggunakan minyak bekas pakai yang membuat gorengan semakin buruk. Makanan yang dipanaskan secara berulang dengan minyak akan mengubah komposisi dan membuat minyak lebih banyak terserap ke dalam makanan.
Baca Juga: Kuliner Khas Tegal yang Wajib Dicoba, Rekomendasi Saat Plesiran
Namun anda masih tetap bisa mengkonsumsi gorengan dengan mengganti minyak yang lebih sehat untuk memasak.
Pastikan anda mengganti minyak goreng dengan minyak yang sebagian besar terdiri dari lemak jenuh dan tak jenuh tunggal. Minyak ini akan tetap stabil meskipun dipanaskan dalam suhu yang tinggi.
