Simak Kisah Inspiratif dr. Sriyanto Melawan Ganasnya Corona Virus

- 5 Desember 2020, 08:31 WIB
dr. Sriyanto penyintas Covid-19 yang membagikan kisah selama masa isolasi
dr. Sriyanto penyintas Covid-19 yang membagikan kisah selama masa isolasi /Antara/

KABAR TEGAL - Tidak ada seorang pun yang ingin terpapar, apalagi terinfeksi virus corona penyebab COVID-19.

Tak terkecuali para tenaga kesehatan, yang setiap hari harus berinteraksi dengan pasien, mungkin tanpa tahu pasien tersebut terinfeksi COVID-19 atau tidak.

Tak terkecuali dr. Sriyanto, Sp.B., seorang dokter bedah di sebuah rumah sakit di Wonogiri, Jawa Tengah, yang dinyatakan positif dan harus menjalani 12 masa isolasi bersama anak laki-laki semata wayangnya.

Baca Juga: Ganjar Ajak Penyintas Covid-19 Sumbang Plasma Darah Untuk Pasien Yang Sedang Berjuang Untuk Sembuh

Sriyanto dan anaknya dinyatakan positif COVID-19 melalui tes usap pada tanggal 18 November 2020. Untuk menjalani perawatan isolasi, Sriyanto dan anaknya harus ke Rumah Sakit Umum Daerah Dr. Moewardi Surakarta.

Mengapa Sriyanto dan anaknya sampai harus menjalani perawatan isolasi?

"Saya dan anak saya mengalami demam dan batuk. Sepanjang perjalanan dari Wonogiri ke Solo, tubuh terus menggigil," kata Sriyanto.

Kondisi itu diperparah karena keluarga besarnya sedang mendapat musibah, yaitu ayah mertua yang juga seorang dokter bedah sedang berada ruang perawatan intensif Rumah Sakit Umum Pusat Dokter Kariadi Semarang karena positif COVID-19.

"Usianya yang sudah 78 tahun menjadikannya rapuh menghadapi serang virus ini. Total sudah ada delapan orang dari keluarga kami yang positif COVID-19," tuturnya.

Di ruang perawatan isolasi di Rumah Sakit Umum Daerah Dr. Moewardi, kondisi Sriyanto makin parah dengan demam yang sangat tinggi hingga setiap hari menggigil kedinginan. Enam jam sekali dia harus mengonsumsi paracetamol untuk menurunkan demamnya dan tidak menggigil akut.

Halaman:

Editor: Lazarus Sandya Wella

Sumber: Antara


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x