Network
KABAR TEGAL – Grand Final Turnamen Sepak Bola Antarkampung (Tarkam) Kambangan Cup 2025 yang digelar di Lapangan Desa Kambangan, Minggu, 15 Juni 2025, menjadi puncak dari gelaran bergengsi tersebut. Dalam laga final, tim tuan rumah Ghausal FC berhasil menjadi juara setelah menundukkan Ganis FC (Desa Kabunan, Dukuhwaru) melalui adu penalti dengan skor 3-0.
Jalannya pertandingan berlangsung ketat dan seimbang. Kedua tim saling melancarkan serangan, namun tak satu pun yang mampu mencetak gol hingga waktu normal 2x45 menit usai, sehingga laga harus diselesaikan melalui adu penalti.
Sebelum mencapai final, Ghausal FC terlebih dahulu menyingkirkan Purnel FC pada babak semifinal yang digelar Kamis, 12 Juni 2025, sedangkan Ganis FC sukses menumbangkan Persetag FC pada Jumat, 13 Juni 2025.
Ketua Asosiasi Kabupaten Persatuan Sepak Bola Indonesia (Askab PSSI) Tegal, Mulyanto, menyebut turnamen Kambangan Cup 2025 merupakan ajang bergengsi dan menjadi hiburan rakyat.
“Dari babak penyisihan sampai grand final, turnamen berjalan luar biasa, masyarakat Tegal turut terhibur dan bergembira menyaksikan pertandingan demi pertandingan,” katanya.
Menurut Mulyanto, tarkam bergengsi ini diikuti 32 kesebelasan, termasuk beberapa tim yang dihuni oleh pemain Liga 1 dan Liga 2 Indonesia. Hal itu menjadi ukuran kualitas dan daya tarik turnamen Kambangan Cup 2025.
Baca Juga: Jelang Lawan China dan Jepang, Ini Daftar 30 Pemain Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026
Meskipun demikian, Mulyanto juga menyampaikan masih rendahnya peran dan kontribusi putra daerah pada turnamen kali ini.
“Pembinaannya masih kurang. Saya berharap, pada turnamen mendatang, lebih banyak pemain lokal yang diberi kesempatan tampil demi mencari bibit unggul dari Kabupaten Tegal,” katanya.
