Mudik Hemat dengan Mobil Listrik, Pemudik Ini Manfaatkan SPKLU di Rest Area Dewantara KM 282B Tegal

Kabar Tegal - 29 Mar 2025, 12:00 WIB
Editor: Tim Kabar Tegal
Mudik dengan mobil listrik lebih hemat. Pemudik manfaatkan SPKLU Rest Area Dewantara untuk isi daya cepat dan irit biaya selama perjalanan.
Mudik dengan mobil listrik lebih hemat. Pemudik manfaatkan SPKLU Rest Area Dewantara untuk isi daya cepat dan irit biaya selama perjalanan. /Kabar Tegal/Dwi Prasetyo Asriyanto/

KABAR TEGAL - Mudik dengan mobil listrik semakin diminati pemudik karena lebih hemat biaya dibandingkan kendaraan berbahan bakar minyak (BBM). Salah satunya Aminudin, pemudik asal Jakarta, yang mengaku bisa menghemat jutaan rupiah saat perjalanan menuju kampung halamannya di Madiun, Jawa Timur.

Saat ditemui di Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) Rest Area Dewantara KM 282B Tegal, Aminudin mengungkapkan bahwa perjalanan mudik dengan mobil listrik kini lebih nyaman karena hampir semua rest area telah dilengkapi SPKLU.

"Saya baru saja mengisi daya 30 kilowatt hour (kWh), hanya butuh waktu sekitar 30 menit dengan fitur fast charging," ujar Aminudin pada Jumat, 28 Maret 2025.

Baca Juga: Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum Kini Hadir di PLN Slawi, Segini Tarifnya

Ia menambahkan bahwa dengan pengisian daya 30 kWh, mobil listriknya mampu menempuh jarak sekitar 200 kilometer. Aminudin berharap ke depannya seluruh SPKLU dilengkapi dengan teknologi fast charging agar perjalanan lebih efisien.

Di lokasi yang sama, petugas SPKLU, Arif, menjelaskan bahwa pihaknya menyediakan berbagai fasilitas bagi pengguna kendaraan listrik, termasuk area istirahat dengan makanan dan minuman gratis.

"Di sini tersedia lima stasiun pengisian, terdiri dari tiga unit dengan kapasitas 22 kWh dan dua unit 50 kWh. Untuk yang 50 kWh, pengisian daya lebih cepat karena sudah mendukung fitur fast charging," jelasnya.

Baca Juga: PT PPTR Imbau Pemudik untuk Tidak Beristirahat di Bahu Jalan Demi Keselamatan

Arif juga menambahkan bahwa melalui aplikasi PLN Mobile, pengguna dapat dengan mudah mensimulasikan biaya pengisian daya di SPKLU, termasuk cara penggunaan dan perhitungannya. Saat ini, tarif pengisian listrik di SPKLU ditetapkan sebesar Rp1.719 per kWh.***


Tags

Terkini