Ditengah Polemik UU Cipta Kerja, DPC K-SPSI Kabupaten Tegal Adakan Pelatihan Negosiasi Bagi Buruh

- 11 Oktober 2020, 15:14 WIB
DPC K-SPSI Kabupaten Tegal adakan Pelatihan Negosiasi dan Perjanjian Kerja Bersama (PKB),  Minggu (11 Oktober 2020)
DPC K-SPSI Kabupaten Tegal adakan Pelatihan Negosiasi dan Perjanjian Kerja Bersama (PKB), Minggu (11 Oktober 2020) /

KABAR TEGAL - Ditengah polemik Undang Undang Cipta Kerja, Konfederasi Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (K-SPSI) DPC. Kabupaten Tegal mengadakan Pelatihan Negosiasi dan Perjanjian Kerja Sama (PKB) yang diikuti oleh Pengurus Unit Kerja (PUK), di RM. Ndalem Benawa, Minggu (11 Oktober 2020).

Selain membekali pengurus untuk semakin mumpuni dalam melakukan komunikasi industrial dengan manajemen perusahaan, acara yang dihadiri puluhan pengurus dari beberapa perusahaan ini menjadi momentum untuk melakukan sosialisasi maupun kajian terkait UU Cipta Kerja yang baru saja disahkan.

Ketua DPC KSPSI Kabupaten Tegal, Imam Wahyudi menjelaskan pelatihan ini dilaksanakan murni atas inisiatif anggota dan pengurus. Imam berharap Pengurus Unit Kerja (PUK) bisa menjadi komunikator yang handal sehingga hubungan industrial dapat terjalin dengan baik.

Jajaran pengurus DPC K-SPSI Kabupaten Tegal
Jajaran pengurus DPC K-SPSI Kabupaten Tegal

Ketika ditanyakan Kabar Tegal terkait isu UU Cipta Kerja, Imam mengatakan sampai dengan saat ini masih menunggu arahan dari Dewan Pengurus Pusat (DPP) KSPSI.

Baca Juga: Ganjar Tetap Dukung Penuh Jokowi, Walau Anies, Sri Sultan dan Khofifah Tolak UU Cipta Kerja

"Kami diminta DPP untuk melakukan kajian terkait poin-poin yang dikritisi dan jadi perhatian publik. Hasil kajian tersebut akan segera kami serahkan ke DPP untuk ditindak lanjuti guna kepentingan judicial review ke MK," ungkap Imam.

Maraknya aksi demo yang terjadi belakangan ini, Imam juga menyatakan aksi itu bukan atas perintah KSPSI maupun organisasi buruh lainnya.

"Saya tegaskan kalau aksi-aksi tersebut bukan dari kalangan buruh. Dan kami sebagai konfederasi serikat buruh tidak menganjurkan buruh untuk turun ke jalan apalagi di masa pandemi seperti sekarang ini," tambah Imam.***

Editor: Lazarus Sandya Wella


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Pemilu di Daerah

x