Network
KABAR TEGAL - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tegal melalui Dinas Perindustrian, Transmigrasi, dan Tenaga Kerja (Perintransnaker) Kabupaten Tegal akan menggelar bursa kerja. Job Fair Slawi Ageng 2023 yang diikuti puluhan perusahaan swasta dan BUMN ini akan akan dilaksanakan di Pendopo Amangkurat Setda Kabupaten Tegal, Rabu dan Kamis (24-25 Mei 2023).
Kepala Dinas Perintransnaker Kabupaten Tegal, Riesky Trisbiantoro, menjelaskan bahwa bursa kerja ini merupakan wujud komitmen Pemkab Tegal memperluas kesempatan kerja yang momentumnya bersamaan dengan peringatan Hari Jadi Kabupaten Tegal.
Sebanyak 71 perusahaan swasta dan BUMN rencananya akan hadir secara langsung maupun secara daring dengan menawarkan 191 posisi lowongan kerja.
Baca Juga: Renovasi GOR Tri Sanja Slawi, DPRD Kabupaten Tegal Siap Dukung Pemkab Tegal Soal Alokasi Anggaran
“Perusahaan yang sudah bekerja sama dan berkomitmen berpartisipasi di Job Fair ini bergerak di bidang teknik, industri garmen, perbankan, hingga teknologi finansial yang penempatannya ada di dalam dan luar negeri seperti Malaysia, Singapura, Jepang, Korea Selatan, hingga Taiwan,” jelasnya, Selasa, 23 Mei 2023.
Riesky menjelaskan, untuk mengikuti bursa kerja ini para pencari kerja bisa mendaftar terlebih dahulu melalui laman jobfair.slawiageng.id. Peserta yang sudah mendaftar nantinya bisa mengetahui daftar perusahaan dan lowongan kerja yang ditawarkan di Job Fair 2023 ini.
Pihaknya berharap, perusahaan yang berpartisipasi dapat menyerap sebanyak mungkin warga pencari kerja, khususnya dari Kabupaten Tegal, sehingga bisa mengurangi angka pengangguran. Riesky mengungkapkan, per Senin 22 Mei 2023 kemarin sudah ada 4.849 orang yang mendaftar secara daring dari rencana target sebanyak 8.500 peserta. Meski demikian, kuota pendaftar yang disiapkan Disperinnaker Kabupaten Tegal mencapai 13.038 peserta.
Baca Juga: Puncak HPN 2023, Bupati Tegal Resmikan Kafe Mediane Nyong
Terkait syarat dan ketentuan, pendaftar pencari kerja disarankan hadir sejak pukul 08.00 WIB dengan membawa persyaratan seperti curriculum vitae, surat lamaran, KTP elektronik, kartu keluarga, ijazah pendidikan, kartu pencari kerja, surat keterangan catatan kepolisian, sertifikat keterampilan atau keahlian, sertifikat vaksin, surat keterangan sehat, sertifikat praktek kerja lapangan bagi lulusan SMK.
File tersebut, saran Riesky, discan dengan format portable document format (PDF) untuk disatukan ke dalam satu folder, meskipun berkas fisiknya tetap harus dibawa.
