Network
KABAR TEGAL Upaya cepat tim Inafis Polres Tegal bersama jajaran Polsek Pangkah menyebarluaskan informasi temuan kerangka manusia pada Minggu, 12 Desember 2021 sekitar pukul 15.30 WIB kemarin membuahkan hasil.
Paska temuan tim Inafis, Polres Tegal bersama Polsek Pangkah sempat melakukan olah TKP di area perkebunan Desa Kendalserut RT 04/ RW 0, Kecamatan Pangkah dan mengidentifikasi korban. Hingga akhirnya menginformasikan kepada masyarakat tentang identitas korban, barangkali ada yang kehilangan anggota keluarganya.
Kapolres Tegal AKBP Arie Prasetya Syafaat SIK melalui Kapolsek Pangkah AKP Awan Agus menyatakan bahwa ada warga Grobog Kulon yang mendengar temuan kerangka manusia dan kemudian mendatangi Polsek untuk memastikan apakah kerangka tersebut adalah kerabatnya.
Baca Juga: Penemuan Tengkorak Manusia di Kendalserut, Begini Penjelasan Kapolsek Pangkah
"Kami sempat didatangi warga Grobog Kulon RT 02/ RW 02 Kecamatan Pangkah untuk diijinkan melihat kondisi kerangka dan pakaian yang tersisa dibagian kerangka tersebut. Dan pihak keluarga memastikan benar, bahwa kerangka tersebut adalah milik adiknya," ujarnya Senin 13 Desember siang.
Identitas kerangka tersebut teridentifikasi bernama Toyibu (31) warga Grobog Kulon RT 02/ RW 02. Dari keterangan kakak korban, yang bersangkutan sempat meninggalkan rumah sejak 3 November 2021 silam.
Kakak korban Akhmad Kholid ( 39) menyatakan bahwa adiknya memang mengalami gangguan jiwa atau depresi dan sering melukai diri sendiri.
"Dia sempat menikah dan cerai. Hal ini yang membuat dia depresi dan sering kali melukai diri sendiri," jelas Akhmad.
Baca Juga: Warga Kendalserut Pangkah Digegerkan Penemuan Tengkorak Manusia Tanpa Identitas di Kebun Pepaya
"Korban sempat meninggalkan rumah sejak 3 November 2021 silam. Yang membuat kami yakin itu adik saya, adalah pakaian dan celana yang digunakan dan tersisa dibalik temuan kerangka tersebut. Pakaian dan celana itu pemberian saya," tambahnya.
