Kodim 0712/Tegal Kedepankan Pendekatan Humanis dalam Operasi Protokol Kesehatan

- 23 Maret 2021, 14:23 WIB
Jajaran Kodim 0712/Tegal dibawah Komandan Kodim Letkol Inf Sutan Pandapotan Siregar, S.I.P aktif menggelar operasi penegakan disiplin protokol kesehatan
Jajaran Kodim 0712/Tegal dibawah Komandan Kodim Letkol Inf Sutan Pandapotan Siregar, S.I.P aktif menggelar operasi penegakan disiplin protokol kesehatan /Kabar Tegal/Pendim

KABAR TEGAL - Pandemi Covid-19 telah berusia lebih dari setahun sejak kasus diumumkan Presiden Joko Widodo pada Maret tahun lalu. Selama setahun perjalanan bersama Covid-19, ada begitu banyak perubahan dirasakan, tak hanya dari segi kesehatan tetapi juga ekonomi dan sosial budaya di masyarakat.

Pandemi telah berdampak ke berbagai sektor, termasuk dalam bidang perekonomian baik di tingkat pusat maupun daerah. Perlu pemahaman bersama untuk menyikapi kondisi seperti ini, terutama di sektor perekonomian. Kesadaran masyarakat harus tetap bertumbuh karena siklus pertumbuhan dan penyebaran virus Covid-19 dapat dicegah.

Upaya serius dalam mencegah penyebaran Covid-19 terus dilakukan oleh TNI-POLRI Kabupaten Tegal. Seluruh jajaran Kodim 0712/Tegal dibawah Komandan Kodim Letkol Inf Sutan Pandapotan Siregar, S.I.P. aktif menggelar operasi penegakan disiplin protokol kesehatan.

Baca Juga: Asah Kemampuan Prajurit, Kodim Tegal Gelar Latnister di Kecamatan Bojong

Seperti halnya yang dilakukan jajaran Koramil 06/Kramat Kodim 0712/Tegal, Senin (22 Maret 2021) malam. Digelar operasi yustisi penerapan protokol kesehatan di Jl. Raya Garuda, Kecamatan Kramat, Kabupaten Tegal bersama dengan Kepolisian Sektor (Polsek) Kramat.

Pelaksanaan patroli malam dalam rangka Pengawasan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) dengan tujuan untuk pengendalian penyebaran Covid -19, dengan sasaran fasilitas publik dan tempat umum yang berpotensi menimbulkan kerumunan di wilayah Kecamatan Kramat.

Dalam operasi kali ini, tim gabungan menyasar salah satu warung angkringan yang ramai pengunjung. Hal menarik diutarakan oleh penjual warung angkringan ketika didatangi oleh petugas.

“Seneng ditekani Pak Tentara, sing tuku sering nesu nek dielingna jaga jarak,” ungkap Jono (37).

Dalam bahasa Indonesia kurang lebih artinya “Saya senang didatangi anggota TNI, karena pembeli sering marah jika saya ingatkan untuk menjaga jarak dengan pengunjung lainnya".

Baca Juga: Dandim dan Jajaran Prajurit Kodim 0712 Tegal Terima Vaksin Tepat Setahun Covid-19 Masuk Indonesia

Halaman:

Editor: Lazarus Sandya Wella


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x