Tiba di Talok Tegal, Jenazah Korban yang Tewas Ditembak KKB di Papua Disambut Isak Tangis Keluarga

28 November 2023, 22:54 WIB
Jenazah Slamet Riyanto (35), korban yang tewas ditembak KKB di Papua tiba di kampung halamannya di Desa Talok, Kecamatan Pangkah, Kabupaten Tegal, Selasa, 28 November 2023 pukul 21.50 WIB. /Kabar Tegal/Dwi Prasetyo Asriyanto/

KABAR TEGAL - Jenazah Slamet Riyanto (35), korban yang tewas ditembak Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) akhirnya tiba di kampung halamannya di Desa Talok, Kecamatan Pangkah, Kabupaten Tegal.

Jenazah Slamet Riyanto tiba di kampung halamannya pada Selasa 28 November 2023 pukul 21.50 WIB. Kedatangan almarhum pun langsung disambut penuh haru dan isak tangis keluarga. 

Diketahui, Slamet Riyanto merupakan salah satu dari tiga pekerja bangunan Puskesmas Beoga Barat di Kampung Jambul, Distrik Beoga Barat, Kabupaten Puncak yang tewas diserang Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) Papua, pada Jumat, 24 November 2023 lalu. Dia merupakan warga Desa Talok, Kecamatan Pangkah, Kabupaten Tegal. 

Baca Juga: Warga Desa Talok Tegal Jadi Korban Penembakan KKB di Papua, Keluarga Sempat Dapat Firasat Lewat Mimpi

Kepala Desa Talok, Abdul Gofir, mengatakan jenazah Slamet Riyanto diterbangkan dari Bandara Mozez Kilangin Timika, Papua Tengah sejak Selasa, 28 November 2023 pukul 06.00 waktu setempat. 

"Jenazah Slamet Riyanto diterbangkan dari Bandara Timika hari ini pukul 06.00 waktu setempat. Tiba di Bandara Hasanudin Makassar pukul 10.00 untuk transit, kemudian diterbangkan kembali ke Bandara Ahmad Yani Semarang pukul 14.00 dan tiba pukul 18.00 WIB," kata Gofir kepada 

Setelah tiba di Bandara Ahmad Yani Semarang, kemudian jenazah diberangkatkan ke rumah duka pukul 19.00 WIB dengan menggunakan mobil jenazah. 

Baca Juga: Ops Damai Cartenz Berangkatkan Tim Evakuasi Kepada 8 Jenazah Korban KKB

Ia menjelaskan, setibanya di Desa Talok Pangkah, jenazah Slamet Riyanto langsung dishalatkan di Musholla Al-Ikhlas untuk kemudian dimakamkan di tempat pemakaman umum (TPU) Secang Desa Talok. 

"Jenazah tiba di Desa Talok pukul 21.50 WIB. Kemudian langsung kami shalatkan di Musholla Al-Ikhlas Desa Talok. Setelah itu, almarhum dimakamkan di tempat pemakaman umum Secang Desa Talok," tandasnya. 

Sementara itu, adik sepupu korban, Nofianingrum, mengatakan bahwa pihak keluarga telah menunggu kedatangan almarhum. Pihaknya juga telah mempersiapkan pemakaman almarhum sejak Selasa, 28 November siang. 

Baca Juga: Dua Guru Korban Kesadisan KKB Papua Mendapat Penghargaan Education Award

"Pemakaman sudah kami siapkan sejak tadi siang," ujar Nofianingrum. 

Setelah almarhum dimakamkan, kata dia, pihak keluarga bakal menyelenggarakan tahlil selama 7 hari. 

Ditanya soal bantuan, pihak keluarga mengaku telah menerima bantuan dari Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kabupaten Tegal. Sementara dari pihak perusahaan tempat almarhum bekerja, sampai saat ini belum ada menghubungi pihak keluarga. 

"Tadi sore kami sudah mendapatkan bantuan dari Baznas Kabupaten Tegal dan Pemkab Tegal. Kalau dari perusahaan tempat almarhum bekerja belum ada yang menghubungi kami, tapi ada rekan kerjanya mengantarkan dari Timika kesini," pungkasnya.***

Editor: Dwi Prasetyo Asriyanto

Tags

Terkini

Terpopuler