KABAR TEGAL- Kapal selam KRI Nanggala-402 dinyatakan hilang kontak di Perairan Laut Bali pada Rabu, 21 April 2021.
Salah satu daftar manifes yang ada dalam KRI Nanggala-402 merupakan warga Desa Kaladawa, Kecamatan Talang, Kabupaten Tegal, Jawa Tengah.
Penumpang tersebut bernama Mayor Laut Eko Firmanto yang merupakan perwira TNI Angkatan Laut lulusan Akademi Angkatan Laut pada 2004.
Baca Juga: KRI Nanggala-402 Belum Ditemukan, Doa Ganjar: Semoga Seluruh Awak Kapal Diberi Keselamatan
Mayor Laut Eko Firmanto merupakan anak sulung dari empat bersaudara dari pasangan Rakyan berusia 59 tahun dan Rosita berusian 56 tahun.
Menurut Rosita, Eko merupakan sosok yang pintar, baik, dan berbakti. Eko merupakan alumni SMA Negeri 1 Tegal yang sedari kecil bercita-cita menjadi tentara.
"Citanya-citanya memang jadi tentara karena omnya ada yang tentara Angkatan Darat dan Angkatan Udara. Adiknya yang kedua juga tentara, bertugas di Kalimantan," ungkapnya dikutip KabarTegal.com dari akun Twitter @tegal_warta.
Baca Juga: Hilangnya Kapal Selam KRI Nanggala-402 di Perairan Bali Diduga Karena Mati Listrik
Rosita terus menantikan kabar baik dari sang anak. Dia berharap anaknya beserta seluruh awak kapal segera ditemukan dalam kondisi selamat sehingga bisa berkumpul bersama keluarga saat lebaran nanti.
"Biasanya tiap tahun kalau lebaran pulang ke Tegal sama istri dan anaknya, tapi sudah dua tahun belum bisa pulang karena corona. Lebaran tahun ini juga belum boleh, jadi rencana saya yang ke Surabaya, sekalian jemput adiknya yang mondok di sana," ujar Rosita.
Rosita terakhir kali berkomunikasi dengan Eko untuk menanyakan kabar sekitar tiga hari sebelum KRI Nanggala-402 hilang kontak di perairan Bali.
Baca Juga: Ratusan Orang Berbaju Loreng Hebohkan Kota Tegal, Warga: Saya Kaget Sempet Mau Puter Balik
Dalam komunikasi melalui video call itu, Eko sempat berpesan kepada sang ibu yang dipanggilnya mamah untuk selalu menjaga kesehatan.
Diketahui Mayor Eko memiliki seorang istri Ehran Retno Ramadani berusia 34 tahun dan kedua anaknya yakni Alfaro berusia 7 tahun dan Zivana berusia 5 tahun.
Sejak mendapat kabar mengagetkan itu, keluarga Eko di Tegal terus memantau informasi perkembangan pencarian KRI Nanggala-402 melalui pemberitaan di media.***